Rahmat Fiansyah
IDXChannel - PT ELPI Trans Cargo (ETC), anak usaha PT Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Tbk (ELPI), resmi mengakuisisi dua kapal dengan total nilai transaksi Rp48 miliar. Pembelian kapal ini untuk memperkuat bisnis kargo curah.
ETC merupakan anak usaha yang baru didirikan perseroan pada Februari 2025. Dengan demikian, dua kapal tersebut merupakan armada awal yang dimiliki oleh perusahaan.
Corporate Secretary ELPI, Wawan Heri Pernomo menyebut, ETC membeli satu unit kapal tugboat Hakuna 2001 dan satu unit kapal barge Matata 3001 dari ELPI.
"Pada tanggal 31 Juli 2025 telah dibuat Perjanjian Ikatan Jual Beli (PIJB) satu kapal tugboat Hakuna 2001 dan satu kapal barge Matata 3001 antara ELPI dan ETC," katanya lewat keterbukaan informasi, Senin (4/8/2025).
Soal harga, kapal tugboat Hakuna 2001 dibeli senilai Rp19 miliar. Adapun kapal barge Matata 3001 sebesar Rp29 miliar. Sumber dana pembelian kapal berasal dari kas dan pinjaman perbankan serta akan dibayarkan paling lambat 15 Desember 2025.
ETC merupakan anak usaha ELPI dengan kepemilikan saham 99 persen. Sementara 1 persen sisa saham dikuasai oleh PT Kreasi Cipta Timur (KCT). Dengan nilai modal Rp20 miliar, kehadiran ETC diharapkan bisa mendorong diversifikasi bisnis ELPI ke sektor non-offshore, terutama kargo curah.
Wawan mengatakan, kapal itu diakuisisi dari ELPI karena induk memiliki lebih dari 100 kapal dan saat ini dalam proses pengadaan kapal-kapal baru. Selain itu, kapal ini juga diterima dan dapat digunakan secara langsung untuk operasional tanpa dibebankan selisih harga.
"Transaksi ini ditujukan membantu ETC sebagai entitas anak yang baru didirikan pada bulan Februari 2025 untuk memperoleh kapal pertamanya demi menunjang operasional," ujar Wawan.
(Rahmat Fiansyah)
