Anggie Ariesta
IDXChannel - Nilai tukar mata uang rupiah dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Jumat (5/12/2025) yakni berada di posisi Rp16.662 per dolar Amerika Serikat (AS).
Berdasarkan data Bloomberg, rupiah mengawali perdagangan dengan pelemahan 0,05 persen atau turun 9 poin. Sementara itu, indeks dolar AS terpantau naik 0,02 persen ke posisi 99,00.
Adapun pelemahan rupiah ini sejalan dengan mayoritas mata uang di Asia lainnya yakni Dolar Taiwan melemah 0,08 persen, Peso Filipina melemah 0,11 persen, dan Ringgit Malaysia melemah 0,09 persen.
Namun, beberapa mata uang di Asia lainnya terpantau menguat, seperti Yen Jepang (menguat 0,03 persen), dolar Singapura (menguat 0,03 persen), won Korea Selatan (menguat 0,16 persen), yuan China (menguat 0,02 persen), dan rupee India (menguat 0,24 persen).
Pengamat pasar uang Ibrahim Assuaibi memperkirakan rupiah pada perdagangan hari ini akan bergerak fluktuatif namun ditutup melemah. Rupiah diprediksi akan bergerak di rentang Rp16.650 sampai dengan Rp16.690 per dolar AS.
Ibrahim membeberkan bahwa salah satu faktor utama yang mempengaruhi pelemahan rupiah adalah data AS yang mendukung spekulasi pelonggaran kebijakan moneter oleh The Fed.
Pasar memperkirakan peluang penurunan suku bunga The Fed sebesar 25 basis poin hampir 90 persen pada pertemuan The Fed 9-10 Desember.
(kunthi fahmar sandy)
