Dinar Fitra Maghiszha
IDXChannel - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta para pelaku pasar modal Indonesia untuk berperan aktif dalam mendukung program pembangunan nasional, mulai dari hilirisasi industri hingga pemberdayaan ekonomi desa.
Dalam mewujudkan hal itu, pasar modal dapat menjadi penggerak pembiayaan yang stabil, likuid, berkelanjutan, dan dapat diakses oleh semua kalangan.
"Pasar modal terus diharapkan menjadi penggerak pembiayaan yang stabil, dan berkelanjutan sesuai dengan program pembangunan nasional," kata Sri dalam sambutan HUT ke-48 Pasar Modal di Jakarta, Senin (11/8/2025).
Penguatan peran pasar modal di berbagai sektor, ujarnya, akan membantu percepatan pencapaian target pembangunan nasional.
Beberapa program nasional yang disebut meliputi hilirisasi industri, hingga pemberdayaan ekonomi di tingkat desa.
"Ketahanan pangan, ketahanan energi, kesehatan, hingga pemberdayaan koperasi, dan ekonomi di tingkat desa, pasar modal Indonesia mampu dan harus mampu menjadi salah satu penggerak dan alternatif pembiayaan yang mendukung berbagai program-program pemerintah," kata dia.
Sedianya peringatan HUT ke-48 Pasar Modal Indonesia menjadi momentum dalam memperkuat sinergi antara pasar modal dan program pembangunan nasional.
Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Iman Rachman menuturkan, perayaan HUT ke-48 Pasar Modal Indonesia juga menghadirkan sejumlah program baru.
Salah satunya adalah dukungan regulator pasar modal terhadap program pemerintah “Sekolah Rakyat”. Iman memastikan, langkah ini bertujuan memperluas akses pendidikan bagi masyarakat.
"Melalui kontribusi sosial dan melibatkan pelaku industri pasar modal, inisiatif ini mempertegas peran pasar modal dalam pembangunan sumber daya manusia, khususnya dalam memperluas kesempatan belajar bagi anak-anak dan generasi muda di berbagai daerah," katanya.
(DESI ANGRIANI)
