Yulistyo Pratomo
IDXChannel - Bursa Jepang berhasil melakukan rebound pada perdagangan hari ini, Rabu (12/1/2022). Hal ini tak lepas dari pernyataan hawkish dari Kepala the Federal Reserve, Jerome Powell, yang turut membuat Wall Street bergerak positif.
Rata-rata saham Nikkei ditutup 1,92% lebih tinggi pada 28.765,66, kenaikan harian terbesar sejak 21 Desember, sedangkan Topix yang lebih luas naik 1,64% menjadi 2.019,36, setelah tiga sesi berturut-turut turun.
Saham AS melambung semalam, dengan Nasdaq memimpin kenaikan, karena investor menyambut positif pernyataan Powell di mana suku bunga kemungkinan akan naik pada tahun ini.
"Pernyataan Powell tidak hawkish seperti yang kami harapkan, dan itu mendorong pertumbuhan saham AS dan pasar Jepang mengikutinya," kata Ikuo Mitsui, fund manager di Aizawa Securities.
"Tetapi momentum ini mungkin tidak bertahan lama karena kami memiliki data harga konsumen AS, dan tergantung pada hasilnya, pasar AS dapat menurun, yang akan mempengaruhi pasar Jepang."
Saham kelas berat Nikkei memimpin kenaikan, dengan pembuat peralatan pembuat chip Tokyo Electron naik 3,75%, investor teknologi SoftBank Group melonjak 6,03% dan pemilik toko pakaian Uniqlo Fast Retailing naik 1,75%.
Saham yang dijual baru-baru ini karena rasio harga-pendapatan yang tinggi diperoleh kembali karena imbal hasil Treasury AS turun. Pembuat sensor Keyence melonjak 4,98% setelah kehilangan lebih dari 11% selama seminggu terakhir, sementara pembuat motor Nidec naik 2,63% setelah kehilangan 7% selama periode yang sama.
Inpex naik paling tinggi di Nikkei dengan keuntungan 6,48%, dan Kawasaki Kisen Kaisha, yang naik 5,03%, juga menjadi top performer. Eisai, yang turun 2,31%, adalah pemain terburuk di Nikkei, diikuti oleh Shinsei Bank, turun 1,65%. (TYO)
