Dinar Fitra Maghiszha
IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat sebanyak tiga perusahaan dengan kategori aset besar tengah berada dalam pipeline penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) per 29 Agustus 2025.
Ketiga perusahaan tersebut masuk dalam klasifikasi aset di atas Rp250 miliar sesuai ketentuan POJK Nomor 53/POJK.04/2017.
Sementara secara keseluruhan terdapat 7 perusahaan yang antre mencatatkan saham. Dari jumlah tersebut, empat perusahaan dikategorikan sebagai aset menengah, dengan nilai antara Rp50 miliar hingga Rp250 miliar.
"Terdapat 3 Perusahaan aset skala besar (aset di atas Rp250 Miliar)," kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, kepada wartawan, dikutip Selasa (2/9/2025).
Sejauh ini, pipeline IPO berasal dari berbagai sektor. Rinciannya meliputi 1 perusahaan masing-masing dari sektor basic materials/bahan baku, konsumer nonsiklikal, dan keuangan.
Selanjutnya terdapat 2 perusahaan dari sektor industri, dan 1 masing-masing dari teknologi, dan transportasi-logistik.
Hingga periode yang sama, BEI mencatat sudah ada 22 perusahaan yang berhasil melantai di bursa sepanjang 2025 dengan total dana dihimpun mencapai Rp10,39 triliun.
(DESI ANGRIANI)
