Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Bursa saham Amerika Serikat (AS) menanjak pada Senin (30/6/2025). Kemajuan dalam negosiasi dagang meningkatkan sentimen investor.
Dilansir dari Xinhua pada Selasa (1/7/2025), indeks Dow Jones Industrial Average naik 275,50 poin, atau 0,63 persen, menjadi 44.094,77.
Indeks S&P 500 naik 31,88 poin, atau 0,52 persen, menjadi 6.204,95, sementara indeks Nasdaq Composite naik 96,28 poin, atau 0,47 persen, menjadi 20.369,73.
Sembilan dari 11 sektor utama S&P 500 mencatat kenaikan, dengan teknologi dan keuangan memimpin kenaikan dengan masing-masing naik 0,98 persen dan 0,86 persen. Barang konsumsi dan energi tertinggal, turun 0,86 persen dan 0,66 persen.
Kanada mengumumkan akan mencabut pajak layanan digitalnya setelah diprotes AS. Tak lama kemudian, Gedung Putih menyatakan akan melanjutkan pembicaraan dagang dengan negara tetangganya itu.
Pelaku pasar kini menanti berakhirnya jeda tarif AS minggu depan. Pada Senin, Menteri Keuangan AS Scott Bessent memperingatkan, tarif dapat kembali ke tingkat yang diumumkan sebelumnya jika pembicaraan dagang gagal.
Sementara itu, perhatian beralih ke Senat AS, tempat para anggota parlemen memulai sesi maraton untuk memperdebatkan amandemen terhadap paket pajak senilai USD4,5 triliun yang diusulkan Presiden AS Donald Trump. Kantor Anggaran Kongres memproyeksikan RUU tersebut dapat menambah USD3,3 triliun ke defisit anggaran federal selama sepuluh tahun ke depan.
Saham Apple melonjak 2,03 persen setelah Bloomberg melaporkan perusahaan tersebut dapat mengintegrasikan teknologi AI dari OpenAI atau Anthropic ke dalam asisten suara Siri-nya. Broadcom naik 2,34 persen, sementara Nvidia, Microsoft, dan Meta Platforms membukukan kenaikan moderat.
Di sisi lain, Amazon dan Tesla turun hampir dua persen, dan Alphabet turun 0,49 persen. (Wahyu Dwi Anggoro)
