Fiki Ariyanti
IDXChannel - Badai PHK massal semakin nyata. Banyak perusahaan sudah melakukan PHK sejak awal tahun ini, baik di dalam maupun luar negeri. Mulai dari sektor teknologi, tekstil, garmen, alas kaki, dan sebagainya.
Kondisi tersebut pasti membuat kamu, terutama para pencari kerja atau fresh graduate khawatir bahwa tidak ada pekerjaan yang aman dari PHK saat ini. Apalagi tahun depan diprediksi bakal terjadi resesi global.
Di saat sektor teknologi, garmen dan tekstil, atau sektor yang berorientasi ekspor berduka karena banyak PHK, masih ada pekerjaan yang kebal terhadap resesi. Ini bisa menjadi kesempatan bagus untukmu melamar dan bekerja dengan tenang tanpa was-was kena PHK.
Berikut lima pekerjaan yang kebal terhadap resesi, dikutip dari ABC News, Jumat (2/11/2022):
1. Kesehatan
Resesi mungkin membatasi pengeluaran orang, tetapi mungkin tidak akan menghentikan mereka pergi ke dokter. Perawatan kesehatan adalah salah satu sektor pekerjaan yang tumbuh paling cepat.
Orang pasti akan mencari dokter, perawat, fisioterapis, apoteker, dan petugas kesehatan. Seiring bertambahnya usia penduduk, kebutuhan akan meningkat. Beberapa rumah sakit menawarkan bonus kontrak dan tunjangan lainnya.
- Paling diminati: Perawat bersertifikat atau terdaftar
- Pendidikan: Sarjana; diploma dari program keperawatan
- Gaji rata-rata: USD58.500 (Rp900,9 juta)
2. Keamanan atau security
Resesi tidak akan menghentikan kejahatan. Karena sumber daya yang terbatas, lebih banyak kejahatan dapat dilakukan. Petugas polisi, profesional keamanan pelabuhan, dan profesional keamanan akan sangat dibutuhkan.
Seorang spesialis keamanan data ingin mencegah pencurian data. Orang semakin mengandalkan komputer untuk menyimpan informasi. Seiring dengan semakin canggihnya teknologi, profesional TI harus mengikuti tren untuk memerangi peretas.
- Paling diminati: Spesialis keamanan data
- Pendidikan: Gelar sarjana ilmu komputer lebih disukai
- Gaji rata-rata: USD41.470 (Rp638,64 juta)
3. Pegawai Negeri Sipil (PNS)
PNS atau pekerja di lingkungan pemerintah mungkin hanya sedikit terpengaruh resesi. Apabila pendapatan pajak turun pun, PNS tetap dibutuhkan sebagai pelayan masyarakat.
- Paling diminati: Manajer layanan administrasi
- Pendidikan: Gelar sarjana lebih disukai
- Gaji rata-rata: USD68.000 (Rp1,05 miliar).
4. Energi
Seiring dengan kenaikan harga energi, masyarakat perlu menemukan cara baru untuk mengembangkan energi terbarukan. Pekerjaan yang berkaitan dengan energi terbarukan diyakini tetap tumbuh dengan mantap.
- Paling diminati: Fisikawan
- Pendidikan: Gelar master
- Gaji rata-rata: USD72.910 (Rp1,12 miliar)
5. Lingkungan
Banyak orang percaya bahwa dunia yang hijau akan membantu memerangi pemanasan global. Insinyur dan ilmuwan akan sangat diminati karena perusahaan mencoba mengembangkan teknologi hijau atau ramah lingkungan.
Ada permintaan untuk insinyur lingkungan yang menggunakan pengetahuan mereka untuk mengurangi polusi udara, air dan tanah.
- Paling diminati: Insinyur lingkungan.
- Pendidikan: Gelar sarjana di bidang teknik lingkungan. Untuk menyandang gelar insinyur profesional, harus mendapatkan lisensi dari badan pendaftaran negara.
- Gaji rata-rata: USD47.960 (Rp738,58 juta).
(Penulis: Ibadikal Mukhlisina/Magang)
(FAY)
