IDXChannel - Entrepreneur sudah menjadi kata yang tidak asing lagi di masyarakat, tapi ada lho istilah solopreneur? Ya, akhir-akhir ini banyak orang yang memilih untuk menjadi seorang solopreneur dibandingkan dengan entrepreneur.
Melansir situs Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), seorang solopreneur adalah mereka yang memutuskan untuk membangun, menjalankan, dan bekerja dalam bisnisnya sendirian dalam jangka waktu yang lama.
Seorang solopreneur akan bertanggung jawab sepenuhnya untuk kesuksesan atau kegagalan bisnis kecil mereka dan cenderung untuk menjalankan semua pekerjaannya sendirian. Selain itu, mereka juga akan menjaga agar bisnisnya tetap berada di bawah kendalinya sendiri tanpa orang lain harus ikut campur.
Karena dijalankan sendiri, maka dalam mengatur keuangan pun jauh lebih mudah karena tidak terbentur dengan pemenuhan kinerja tim. Kemudian, pebisnis dengan tipe ini akan konsisten di satu hal dan akan fokus mengoptimalkan.
Sementara, beda halnya dengan entrepreneur yang biasa kita kenal. Meskipun bisnisnya dirintis sendiri, namun pada saat kesuksesan muncul perlahan, para entrepreneur ini pun pada akhirnya akan membentuk sebuah tim untuk menjalankan bisnis tersebut agar semakin berkembang. Oleh karena itu, bagi pebisnis tipe entrepreneur, akan lebih menghabiskan banyak waktu untuk membuat perencanaan yang matang untuk bisa dieksekusi bersama.
Di sisi lain, seorang entrepreneur biasanya akan memiliki mimpi untuk membuat usahanya menjadi besar dan merekrut orang-orang untuk bergabung menjadi bagian dari bisnisnya.
Mengingat ada sistem perekrutan, maka dari segi pengaturan keuangan jauh lebih berbeda dengan tipe pebisnis solopreneur. Pada orang-orang entrepreneur ini, mereka akan bertanggung jawab dalam mengelola gaji dan tunjangan karyawan, serta biaya produksi. (TYO)