Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Pembangunan kereta cepat senilai USD12 miliar atau sekitar Rp195 triliun yang menghubungkan Los Angeles dan Las Vegas di Amerika Serikat (AS) akan dimulai pada Senin (22/4/2024).
Dilansir dari Associated Press, proyek yang dinamakan Brightline West ini diperkirakan akan operasional pada 2024.
"Ini adalah fondasi industri baru," kata Ketua Brightline Holdings, Wes Edens dalam pernyataannya.
Proyek kereta cepat ini akan memiliki jalur sepanjang 351 kilometer (KM). Operator proyek baru-baru ini mendapat bantuan hibah sebesar USD6,5 miliar dari pemerintahan Joe Biden.
"Kami bertujuan agar kereta dapat beroperasi sebelum Olimpiade Los Angeles 2028," kata CEO Brightline Holdings Mike Reininger.
Proyek ini digadang sebagai kereta cepat pertama di Negeri Paman Sam. Keretanya dirancang untuk dapat mencapai kecepatan 300 KM per jam, sebanding dengan kereta peluru Shinkansen di Jepang.
Kereta cepat akan memangkas waktu tempuh antara Los Angeles dan Las Vegas menjadi dua jam dari empat jam. Brightline West diperkirakan dapat menjaring 11 juta penumpang per tahun atau 30 ribu orang per hari.
Las Vegas yang terletak di Negara Bagian Nevada merupakan tempat wisata favorit warga AS. Kota tersebut merupakan pusat judi dan hiburan terpopuler di dunia.
Brightline Holdings yang berbasis di Florida saat ini mengoperasikan kereta semi cepat yang mengubunkan Miami dan Orlando. AS juga memiliki kereta semi cepat yang mengubungkan Boston dan Washington.
Gagasan untuk menghubungkan kota-kota dengan kereta cepat muncul dalam beberapa tahun terakhir. Namun, sebagian besar proyek menghadapi penundaan.
Selain Brightline West, proyek kereta cepat yang menghubungkan Los Angeles dan San Francisco juga sedang dibangun di Negara Bagian California. Namun, proyek ini menghadapi penundaan dan pembengkakan biaya besar-besaran. Estimasi terbaru memperkirakan proyek ini akan memakan biaya hingga USD105 miliar, tiga kali lipat lebih tinggi dari perkiraan awal. (WHY)
