IDXChannel - Presiden Amerika (AS) Donald Trump menginginkan pemangkasan suku bunga acuan Federal Reserve (The Fed) yang lebih besar.
The Fed memangkas suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin pekan ini, pemotongan yang ketiga tahun ini.
Namun, Trump menyebut besaran tersebut terlalu kecil. Dia menginginkan pemotongan sebesar 50 basis poin.
"Harusnya lebih besar dua kali lipat," kata Trump kepada wartawan, dilansir dari The Financial Times pada Jumat (12/12/2025).
"AS harus memiliki suku bunga terendah di dunia," ujarnya.
Kritiknya bukanlah hal baru. Trump telah berulang kali mendorong The Fed untuk memangkas suku bunga lebih agresif, dengan mengatakan hal itu akan meningkatkan momentum ekonomi dan mendukung produsen Amerika.
Seusai pertemuan kebijakan pekan ini, Ketua The Fed Jerome Powell enggan membicarakan kemungkinan pemangkasan suku bunga di masa depan. Dia mengatakan bank sentral akan mengambil pendekatan yang terukur sebelum memutuskan tindakan lebih lanjut.
"Para pembuat kebijakan berada pada posisi yang baik untuk menunggu dan melihat bagaimana perekonomian berkembang," katanya.
Ia menekankan perlunya mengamati tren inflasi dan indikator pasar tenaga kerja sebelum membuat keputusan besar. (Wahyu Dwi Anggoro)