sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement
KB Financial Group Pede Besarkan KB Bukopin, Begini Strateginya
KB Financial Group Pede Besarkan KB Bukopin, Begini Strateginya
KB Financial Group Pede Besarkan KB Bukopin, Begini Strateginya
KB Financial Group Pede Besarkan KB Bukopin, Begini Strateginya
Banking editorMasirom
17/01/2023 07:16 WIB

IDXChannel – KB Financial Group berkomitmen mendukung  industri perbankan Indonesia. Melalui KB Kookmin Bank, raksasa keuangan Korea Selatan (Korsel) itu siap mendukung penuh KB Bukopin untuk menjadi bank papan atas di Indonesia.

KB Financial Group melalui KB Kookmin Bank tercatat sebagai pemegang saham pengendali KB Bukopin dengan kepemilikan saham 67 persen.

“KBFG mempunyai komitmen kuat terhadap pasar Indonesia. Grup kami merupakan perusahaan Korea dengan investasi terbesar di Indonesia, nilainya sekitar USD3 miliar,” ujar KB Kookmin Bank Head of Global Business Group, Cho Nam Hoon kepada sejumlah pimpinan redaksi media massa dari Indonesia di Kantor Pusat KB Financial Group, Seoul,  Senin (16/1/2023).

Dia mengatakan,  KB Financial Group percaya diri mampu membesarkan KB Bukopin. Selain memiliki aset sangat besar yang mencapai 560 miliar dolar Amerika Serikat (AS), KB Financial Group juga ditunjang oleh kapabilitas sistem teknologi informasi kelas dunia. “Kami yakin dapat melakukan turn around  KB Bukopin,” ujarnya.

Dia  lantas memaparkan strategi untuk mendukung perkembangan KB Bukopin. Pertama,fokus membersihkan aset-aset buruk dan membangun kultur perusahaan yang bagus. Kedua, meningkatkan kapabalitas sistem teknologi informasi dan data.

“Kami akan memanfaatkan kapabilitas kami di Korea untuk masuk pasar Indonesia,” kata Wakil Komisaris Utama KB Bukopin ini.

Selanjutnya di masa depan, tak tertutup kemungkinan KB Financial Group kembali melakukan akuisisi-akuisisi institusi keuangan di Indonesia.

Cho menambahkan, dengan dukungan KB Financial Group, KB Bukopin juga menjalankan program Korean Link Business. Ini merupakan program kerja sama antara KB Bukopin dengan ekosistem perusahaan-perusahaan Korea yang beroperasi di Indonesia.

“Kami senang banyak perusahaan besar Korea beralih ke Indonesia. Ini tentu akan diikuti oleh jaringan supply chain mereka.  Kami memiliki captive customer, seperti Hyundai, Samsung, dan LG,” ujarnya.

Walau begitu, KB Bukopin juga membidik perusahaan-perusahaan besar di Indonesia, baik BUMN maupun swasta, dan nasabah ritel. Tak lupa mereka juga bakal melakukan digitalisasi untuk mendukung pengembangan KB Bukopin.

“Kami  mengembangkan platform digital. Platform digital ini penting untuk menarik nasabah ritel,” kata Cho.

KB Financial Group merupakan pemain utama dalam industri jasa keuangan berbasis digital di Korea, yang mampu memenuhi kebutuhan konsumen yang melek teknologi dengan memanfaatkan teknologi digital yang inovatif. Oleh karena itu, melalui  proses transfer teknologi dan sistem manajemen yang lebih baik, KB Financial Group diharapkan akan menjadikan KB Bukopin menjadi bank dengan kemampuan layanan digital yang andal dan bertaraf internasional.

Keberadaan KB Financial Group melalui KB Kookmin Bank sebagai pemegang saham utama dapat menjadikan KB Bukopin memiliki permodalan yang lebih kuat, terutama setelah right issue yang akan dilaksanakan awal 2023.

Rencana KB Financial Group untuk memperbaiki dan memperkuat kinerja KB Bukopin melalui aksi penambahan modal oleh KB Kookmin Bank dengan skema rights issue telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Kantor Pusat KB Bukopin pada 30 November 2022.

Sebagai grup bisnis keuangan terbesar di Korea dengan total aset mencapai 560,1 miliar dolar AS dan didukung oleh basis pelanggan yang mencapai 70 persen populasi Korea, KB Financial Group mempunyai daya dukung yang sangat besar untuk mendorong perkembangan dan kemajuan KB Bukopin.

Rencananya, penambahan modal KB  Bukopin tersebut akan dilakukan melalui Penawaran Umum Terbatas (PUT VII) dengan skema Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue dengan menerbitkan saham baru seri B sebanyak-banyaknya 120 miliar lembar saham. Melalui  penambahan modal tersebut, KB Bukopin akan mendapat suntikan dana segar yang berguna untuk menjaga kecukupan modal sekaligus mendukung ekspansi bisnis yang berkelanjutan.

(FRI)

Baca Berita
Dengarkan Selanjutnya :