IDXChannel—Zagy Berian menjadi satu-satunya anak muda Indonesia yang masuk ke kelompok penasihat muda Sekretaris Jenderal PBB untuk perubahan iklam, dia mewakili wilayah Asia Tenggara.
Melansir laman resmi UN Indonesia (13/8/2025), Zagy tergabung dalam kelompok ketiga Youth Advisory Group on Climate Change untuk Sekjen PBB Antonio Guterres. Kelompok anak muda ini akan memberikan masukan praktis berorientasi hasil untuk mendukung PBB dalam percepatan aksi global menghadapi krisis iklim.
“Bagi saya, ini berarti mendorong aksi iklim yang luar biasa melalui kolaborasi, sambil memastikan setiap suara didengar dalam membentuk masa depan global yang lebih adil dan berkelanjutan,” kata Zagy.
Asia Tenggara adalah kawasan yang terbilang paling rentan terhadap risiko iklim. Mulai dari kenaikan permukaan laut hingga cuaca ekstrem yang dapat mengganggu ketahanan pangan dan mata pencaharian penduduk setempat.
Mewakili Asia Tenggara, Zagy akan berkontribusi membawa pengalaman lokal. Zagy sendiri adalah Regional Facilitator untuk Youth Climate Justice Fund di Asia Selatan, dia merupakan pempimpin sosial di bidang lingkungan berkelanjutan yang terfokus pada pemberdayaan pemuda.
Dia juga adalah pendiri Society of Renewable Energy yang menginspirasi dan menggerakkan jaringan luas pemuda di Indonesia. Pada Youth Climate Justice Fund, dia berpartisipasi dalam gerakan keadilan iklim berbasis pemuda di tingkat akar rumput.
Secara internasional Zagy berkontribusi dalam G20 Energy Transition Working Group yang bekerja sama dengan Kementerian ESDM, dia juga terlibat dalam B20 Task Force on Energy Sustainability and Climate, dan menjabat sebagai chief di SEA Youth Forum on Energy di bawah ASEAN.
Salah satu inisiatif yang pernah dijalankannya adalah program edukasi dan kesadaran energi terbarukan di Pati, bekerja sama dengan petani setempat untuk mengintegrasikan solusi energi bersih dalam pertanian.
Adapun 13 negara anggota lain dalam kelompok penasihat Sekjen PBB yang baru antara lain Makedonia Utara, Barbados, Swedia, Amerika Serikat, Bangladesh, Kenya, Bolivia, Jerman, Samoa, Afrika selatan, Brasil, dan Polandia.
Itulah sosok Zagy Berian, satu-satunya anak muda Indonesia yang pernah masuk dalam kelompok penasihat Sekjen PBB untuk perubahan iklim.
(Nadya Kurnia)