sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement
S&P 500 dan Nasdaq Ditutup Menguat, Saham Apple dan Google Jadi Penopang
S&P 500 dan Nasdaq Ditutup Menguat, Saham Apple dan Google Jadi Penopang
S&P 500 dan Nasdaq Ditutup Menguat, Saham Apple dan Google Jadi Penopang
S&P 500 dan Nasdaq Ditutup Menguat, Saham Apple dan Google Jadi Penopang
Market news editorRahmat Fiansyah
04/09/2025 07:10 WIB

IDXChannel - Bursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street mayoritas ditutup menguat pada perdagangan Rabu (3/9/2025) waktu setempat.

Indeks S&P 500 ditutup menguat 0,5 persen dan Nasdaq naik sekitar 1 persen. Adapun Dow Jones Industrial Average berakhir mendatar.

Departemen Tenaga Kerja melaporkan, pembukaan lapangan kerja di AS pada Juli 2025 turun di atas ekspektasi sementara rekrutmen tampak moderat. Data ini sejalan dengan kondisi pasar tenaga kerja yang melemah.

Beberapa pejabat The Fed mengatakan, data pasar tenaga kerja mendukung rencana bank sentral untuk menurunkan suku bunga. 

Kendati demikian, Manager Portofolio Zacks Investment Management, Brian Mulberry menilai, penting mengetahui alasan di balik rencana The Fed memangkas suku bunga.

"Apakah itu karena kita benar-benar mengalahkan inflasi? Atau ada motif yang agak mencurigakan bagi pasar bahwa pertumbuhan (ekonomi) melambat?," kata Mulberry dikutip dari Reuters, Rabu (4/9/2025).

"Dan sebagian dari laporan ini menunjukkan bahwa kita melihat pengurangan yang cukup signifikan terkait pembukaan lapangan kerja yang tersedia bagi pekerja untuk mencari pekerjaan baru. Jadi, ini menjadi semacam sinyal bahwa pertumbuhan mungkin melambat. Dan alasan kita menurunkan suku bunga mungkin belum diantisipasi pasar saat ini," tuturnya.

Mayoritas saham, baik di NYSE dan Nasdaq menguat, terutama didorong oleh saham Apple dan Alphabet, induk Google. Saham Alphabet melesat 9 persen usai pengadilan mengizinkan perusahaan raksasa teknologi itu untuk mempertahankan kontrol penuh atas Google Chrome dan sistem operasi Android.

Sejalan dengan itu, saham Apple juga naik 4 persen karena putusan pengadilan memberikan pembayaran yang cukup besar dari Google kepada produsen iPhone itu.

(Rahmat Fiansyah)

Baca Berita
Dengarkan Selanjutnya :