Dalam keterbukaan informasi BEI, Komisaris SONA, Ronald Kumalaputra tercatat melego 61.000 saham SONA atau 0,01 persen pada 14 Januari 2025. Ronald melepas saham tersebut dengan harga Rp3.000 per saham.

"Tujuan transaksi untuk divestasi," kata Corporate Secretary SONA, Budi Setiawan, Selasa (11/2/2025).

Walhasil, kepemilikan saham SONA oleh Ronald Kumalaputra kini tak tersisa lagi alias nol saham atau nol persen.

Sementara itu, tercatat transaksi pembelian 61.000 saham SONA pada periode dan harga yang sama oleh Komisaris Utama Perseroan, Jonathan Tahir. 

Putra dari Konglomerat Dato Sri Tahir tersebut membeli saham SONA dengan tujuan investasi. Sehingga Jonathan Tahir saat ini menggenggam saham emiten jasa wisata itu sebesar 61.000 atau 0,01 persen dari sebelumnya nol saham atau nol persen. 

Sebagai informasi tambahan, saham SONA pagi ini melonjak 24,53 persen ke Rp4.660 hingga pukul 09.46 WIB. 

Sebelumnya, Jonathan Tahir juga telah memborong 16,82 juta saham PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk (SRAJ) di harga Rp1.880 per saham. Dengan demikian, nilai transaksinya mencapai Rp31,6 miliar.

Proses transaksi tersebut dilakukan pada 14 Januari 2025. Dengan transaksi itu, maka kepemilikan saham Jonathan selaku Komisaris Utama di SRAJ bertambah menjadi 75,08 juta saham atau setara 0,63 persen dari total saham tercatat di Bursa Efek.

(Fiki Ariyanti)