M Fadli Ramadan
IDXChannel – Elon Musk semakin serius dalam mengatasi bot atau pengguna pasif di X (Twitter) dengan menerapkan sistem berbayar pada pengguna baru. Bahkan, mereka harus memperbaruinya setiap satu tahun sekali.
Uji coba berbayar ini akan dilakukan pada dua negara, yakni Selandia Baru dan Filipina, dengan tarif USD1 atau setara Rp15.734 per tahun.
Program ini dinamakan "Not A Bot" yang disebutkan untuk memerangi bot tanpa memblokir pengguna sungguhan.
Elon Musk juga pernah mengunggah cuitan di akun Twitter-nya, bahwa memang benar untuk membaca saja tidak dipungut biaya alias gratis. Tapi untuk menuliskan sesuatu atau menggunggah foto dan sebagainya harus membayar dengan cara berlangganan.
"Benar, membaca gratis, tetapi USD1/tahun untuk menulis. Ini satu-satunya cara untuk melawan bot tanpa memblokir pengguna sebenarnya. Ini tidak akan menghentikan bot sepenuhnya, tetapi akan seribu kali lebih sulit memanipulasi platform," tulis Musk dilansir The Verge, Rabu (18/10/2023).
Selain itu, pengguna baru di Selandia Baru dan Filipina harus memverifikasi akun mereka dengan nomor telepon. Fortune pertama kali melaporkan bahwa Musk akan menagih pengguna baru sebesar USD1 per tahun tak lama sebelum pengumuman X ditayangkan.
Alasan X (Twitter) memberlakukan program berlangganan pada dua negara tersebut karena telah melihat lebih banyak aktivitas bot dibandingkan wilayah lainnya. Diyakini juga jauh lebih mudah untuk membuat banyak akun palsu melalui situs web.
Pengumuman yang dilakukan X tidak menjelaskan mengapa langganan USD1 per tahun untuk pemgguna baru hanya untuk yang bergabung melalui web, dan bukan aplikasi di smartphone, atau mengapa “Not A Bot” hanya diluncurkan di dua negara.
Program baru ini merupakan tambahan dari langganan utama X sebesar USD8 atau setara Rp125.872 per bulan untuk centang biru. Musk sudah jelas sejak pengambilalihan Twitter bahwa menurutnya sistem langganan akan menghambat bot.
Meskipun diperkirakan persentase pengguna yang membayar sangat kecil. Sementara itu, Musk juga mengatakan tentang betapa waktu yang dihabiskan untuk pengembangan X tidak pernah setinggi ini. (NIA)
