Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Honda Motor melaporkan kenaikan laba kuartalan sebesar 78% pada Rabu (9/8/2023). Lonjakan tersebut didorong oleh peningkatan penjualan, terutama di pasar Amerika Utara, dan melemahnya yen.
Dilansir dari Reuters pada Rabu (9/8/2023), produsen mobil terbesar kedua Jepang itu mencatat laba operasional sebesar JPY394,4 miliar atau sekitar Rp42 triliun dalam tiga bulan hingga Juni 2023.
Angkat tersebut lebih tinggi dari perkiraan rata-rata 10 analis yang disurvei Refinitiv sebesar JPY324,74 miliar. Laba Honda pada kuartal lalu juga jauh melampaui JPY222,2 miliar yang dicatat pada April-Juni 2022.
Seperti pembuat mobil lainnya, Honda mengatakan mendapat keuntungan dari penjualan yang kuat di pasar utama Amerika Serikat (AS) karena dampak gangguan pasokan suku cadang dan semikonduktor pasca-pandemi mereda.
Honda mempertahankan perkiraan laba operasisebesar JPY1,0 triliun yen untuk 2023, lebih rendah dari perkiraan rata-rata sebesar JPY1,117 triliun dari 22 analis.
Ekonomi AS tetap tangguh meski Federal Reserve terus menaikkan suku bunga. Baik pemerintah maupun Wall Street memprediksi Negara Paman Sam akan mengindari resesi tahun ini.
Kepala The Fed Jerome Powell yakin pihaknya dapat melawan inflasi tanpa memicu resesi. Banyak pihak berharap siklus kenaikan suku bunga bank sentral berakhir dalam waktu dekat, (WHY)
