Dian Kusumo Hapsari
IDXChannel - OpenAI pada Rabu (9/10/2024) mengumumkan rencana akan membuka kantor di Singapura.
Pihaknya pun menegaskan saat ini mereka telah mulai membangun tim di negara tersebut.
Singapura akan menjadi salah satu dari empat kantor baru di seluruh dunia. Perusahaan induk ChatGPT yang berbasis di California juga berekspansi ke Paris, Brussel, dan New York. Singapura akan menjadi hub dari mana OpenAI akan mendukung pelanggan dan mitra di kawasan Asia-Pasifik.
Tim di sini akan membantu memperkuat hubungan dengan pemerintah lokal dan daerah, bisnis dan institusi, kata perusahaan.
Mengumumkan hal ini di Tech Week Singapura, OpenAI mengatakan rencananya mencerminkan "posisi kepemimpinan" Singapura dalam teknologi dan kecerdasan buatan, serta meningkatnya permintaan akan alat AI canggih di seluruh kawasan Asia Pasifik.
CEO OpenAI Sam Altman mengatakan bahwa Singapura "telah muncul sebagai pemimpin dalam kecerdasan buatan".
Perusahaan sangat senang dapat bermitra dengan pemerintah dan "ekosistem AI yang berkembang pesat" di negara itu saat berkembang ke wilayah tersebut, tambahnya.
CNA memahami bahwa OpenAI akan merekrut di lima hingga 10 peran di Singapura sebelum akhir tahun.
Menurut situs webnya pada Rabu sore, pekerjaan yang tersedia termasuk peran dalam penjualan, kesuksesan pelanggan, keamanan dan kesuksesan teknis.
OpenAI juga mengumumkan kemitraan dengan AI Singapura untuk membuat AI canggih lebih mudah diakses di seluruh Asia Tenggara.
"Melalui kemitraan ini, OpenAI akan menyediakan hingga USD1 juta untuk membantu mengembangkan sumber daya, termasuk kumpulan data terbuka, untuk memastikan model AI lebih cocok untuk beragam bahasa dan budaya Asia Tenggara," kata perusahaan itu.
Dr Leslie Teo, direktur senior produk AI di AI Singapura, mengatakan: "Upaya ini akan meningkatkan ketersediaan dan kualitas data Asia Tenggara, dan mendorong pengembangan lebih lanjut dan adopsi model dan solusi AI di wilayah kami."
OpenAI mengatakan kehadiran lokalnya juga akan memungkinkannya untuk bekerja lebih erat dengan mitra pemerintah seperti Dewan Pembangunan Ekonomi (EDB).
Direktur Pelaksana EDB Jacqueline Poh mengatakan keputusan OpenAI untuk hadir di Singapura menggarisbawahi kekuatan ekosistem AI yang berkembang di negara itu.
"Kami menantikan efek pengganda dari langkah ini."
Untuk mempelopori upaya regional OpenAI di Singapura dan di seluruh wilayah, perusahaan telah menunjuk Oliver Jay sebagai direktur pelaksana untuk internasional.
Berbasis di Singapura, ia akan mengawasi operasi internasional OpenAI dan ekspansi global.
OpenAI juga akan menyelenggarakan Developer Day pertamanya di Singapura pada 21 November.
Perusahaan mengatakan acara tersebut akan menyatukan "komunitas pengembang dan start-up yang berkembang di kawasan ini yang membangun masa depan AI".
Peluncuran publik ChatGPT pada akhir tahun 2022 melambungkan perusahaan menjadi sorotan global.
OpenAI mengumpulkan USD6,6 miliar dalam bentuk tunai dan mengamankan batas kredit USD4 miliar awal bulan ini, mendorongnya ke valuasi USD157 miliar yang dilaporkan.
Perusahaan ini telah membuka kantor di London dan satu lagi di Dublin.
(Dian Kusumo Hapsari)
