BANKING

Bank Ina (BINA) Hadirkan Layanan Digital bagi Nasabah Prioritas

Kunthi Fahmar Sandy 14/09/2023 14:07 WIB

Perseroan berencana untuk menghadirkan layanan perbankan yang prima yang ditujukan untuk para nasabah prioritas.

Bank Ina (BINA) Hadirkan Layanan Digital bagi Nasabah Prioritas (foto: Dok ist))

IDXChannel – PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA) berencana untuk menghadirkan layanan perbankan prima yang ditujukan untuk para nasabah prioritas.

Hal tersebut seiring dengan gelaran customer gathering bagi nasabah yang berada di Jabodetabek. Dalam customer gathering kali ini perseroan menggandeng Prof. Dr. Dr. dr. Eka Julianta Wahjoepramono untuk memberikan seminar kesehatan dengan tema The Amazing Human Brain and The Potential Catastrophe.

Acara tersebut dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan dan edukasi mengenai kehebatan fungsi otak manusia dan potensi bahaya dari penyakit tersebut, sehingga ini dapat memberikan value added yang baik bagi nasabah. 

Selain itu, acara tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan relationship dan brand awareness Bank Ina terhadap Nasabah khususnya pada segmen Individual Affluent dan Corporate.

Dalam kesempatan tersebut, Prof. Dr. Dr. dr. Eka Julianta Wahjoepramono, SpBS, Ph.D akan menghadirkan film tiga dimensi (3D) dengan durasi 60 menit yang berisikan tentang kehebatan otak, stroke, dan bedah syaraf. 

Melalui film tersebut, Prof. Eka ingin mengedukasi langsung mengenai bahaya penyakit tumor otak dan stroke. Diharapkan, setelah menyaksikan film tiga dimensi tersebut para nasabah yang hadir dalam costumer gathering kali ini, bisa semakin sadar untuk mulai menjalankan pola hidup sehat. 

Pasalnya, stroke merupakan penyakit pembuat cacat nomor satu di dunia. Maka dari itu, harus bisa dicegah sejak dini.

Direktur Utama BINA, Henry Koenaifi, mengungkapkan bahwa costumer gathering yang diselenggarakan ini merupakan komitmen dan upaya dari perseroan dalam memberikan nilai tambah untuk nasabah, serta bisa lebih dekat lagi dengan para nasabah yang selama ini setia menggunakan layanan dari Bank Ina, khususnya nasabah Affluent. 

Apalagi ke depan, perseroan berencana untuk menghadirkan layanan perbankan yang prima yang ditujukan untuk para nasabah prioritas.

"Harapannya, para nasabah bisa semakin nyaman dan aman dalam melakukan aktivitas transaksi perbankannya dengan menggunakan layanan dari Bank Ina dan bisa memberikan dampak positif terhadap peningkatan jumlah nasabah affluent baru di akhir tahun nanti," ungkap Henry, melalui keterangan tertulis di Jakarta Kamis (14/9/2023).

Ia pun menambahkan, ke depan Bank Ina akan terus berinovasi dalam menghadirkan produk dan layanan yang berbasis digital sesuai dengan kebutuhan para nasabah. 

Saat ini, perseroan telah memiliki layanan INA Mobile dalam memudahkan nasabah untuk melakukan transaksi baik itu transfer antar-bank maupun untuk pembayaran maupun pembelian.

"Di era digital ini, kami menghadirkan INA Mobile sebagai layanan yang dapat memberikan kemudahan bertransaksi," tutur Henry.

Melalui layanan tersebut, menurut Henry, seluruh nasabah bisa mendapatkan GRATIS biaya transaksi 20x untuk jenis transaksi tarik tunai di ATM Bank lain, kemudian melakukan pembelian dan pembayaran lewat Internet Banking & Mobile Banking.

Berdasarkan laporan keuangan Perseroan hingga semester I 2023, laba bersih mengalami peningkatan hingga 117,97 persen secara year on year (yoy) menjadi Rp115,31 miliar. 

Peningkatan laba tersebut didorong oleh capaian pendapatan bunga bersih (net interest income) sebesar Rp376,81 miliar atau naik 60,64 persen. 
Sementara dari Rasio (net interest margin)  naik 31 basis poin ke level 3,27 persen. Selain itu, dari sisi intermediasi perseroan telah menyalurkan kredit Rp12,26 triliun atau naik 25,80 persen. 

Aset juga naik 8,49% persen menjadi Rp 22,29 triliun. Sedangkan dari sisi pendanaan, perusahaan mencatatkan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp18,2 triliun atau naik 18,11 persen secara ytd dan CASA sebesar Rp 4,87 triliun dengan porsi sebesar 26,74 persen terhadap DPK. (TSA)

SHARE