BANKING

Bank Jatim (BJTM) Salurkan Kredit Rp67,3 Triliun di Semester I, Tumbuh 15,91 Persen

Dinar Fitra Maghiszha 11/09/2025 11:18 WIB

Capaian ini tumbuh sebesar 15,91 persen secara tahunan (year-on-year/YoY), dibandingkan posisi Juni 2024 yang mencapai Rp58,07 triliun.

Bank Jatim (BJTM) Salurkan Kredit Rp67,3 Triliun di Semester I, Tumbuh 15,91 Persen (Foto: dok Bank Jatim)

IDXChannel - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM) atau Bank Jatim mencatatkan penyaluran kredit (bank only) sebesar total Rp67,3 triliun pada semester I-2025.

Capaian ini tumbuh sebesar 15,91 persen secara tahunan (year-on-year/YoY), dibandingkan posisi Juni 2024 yang mencapai Rp58,07 triliun.

Direktur Bisnis Menengah, Korporasi & Jaringan BJTM Arif Suhirman menjelaskan, total kredit konsumtif yang disalurkan mencapai Rp35,79 triliun atau tumbuh 12,75 persen YoY.

Sementara itu, kredit produktif mencapai Rp31,51 triliun, naik 19,71 persen YoY.

“Segmentasi account officer dan optimalisasi workforce di unit kerja berimplikasi maksimal pada penyaluran kredit pada sektor konsumtif dan produktif,” kata Arif dalam keterangan di Jakarta, Kamis (11/9/2025).

Arif memastikan, penyaluran kredit dilakukan secara prudent dengan memperhatikan profil risiko yang terukur dan prospek usaha yang baik.

Langkah tersebut, lanjutnya, selaras dengan strategi peningkatan kualitas aset dan liabilitas yang menjadi fokus perseroan pada sisa tahun ini.

BJTM juga memanfaatkan jaringan konvensional yang tersebar luas serta platform digital JConnect untuk memperkuat layanan pembiayaan.

"Agen Jatim turut mendukung pertumbuhan kredit melalui skema referral," tutur dia.

Hingga saat ini, jumlah agen mencapai 14.008. Pihaknya memastikan akan terus mengembangkan agen untuk memperbesar jangkauan layanan.

Kinerja kredit yang solid tersebut ikut berkontribusi terhadap pencapaian laba bersih individu perseroan sebesar Rp703 miliar pada triwulan II-2025, naik 13,26 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
 
Adapun secara konsolidasi, laba bersih Bank Jatim tercatat Rp811 miliar atau tumbuh 30,64 persen YoY.

(DESI ANGRIANI)

SHARE