BANKING

BRI (BBRI) Salurkan KUR Rp114,3 Triliun hingga Agustus 2025

Rahmat Fiansyah 17/09/2025 15:48 WIB

Penyaluran KUR BRI sepanjang Januari-Agustus 2025 yang mencapai Rp114,28 triliun kepada 2,5 juta debitur UMKM.

Penyaluran KUR BRI sepanjang Januari-Agustus 2025 yang mencapai Rp114,28 triliun kepada 2,5 juta debitur UMKM. (Foto: Dok. BRI)

IDXChannel - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI (BBRI) terus memperkuat peran strategisnya dalam memperluas akses pembiayaan bagi pengusaha UMKM. Melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR), BRI mendorong pertumbuhan ekonomi akar rumput secara berkelanjutan. 

Hal ini tercermin dari pencapaian penyaluran KUR BRI sepanjang periode Januari-Agustus 2025 yang mencapai Rp114,28 triliun kepada 2,5 juta debitur UMKM. Penyaluran ini setara dengan 65,31 persen dari total alokasi KUR BRI tahun 2025 sebesar Rp175 triliun.

Direktur Micro BRI, Akhmad Purwakajaya mengatakan, perluasan akses pembiayaan terus berjalan seiring dengan peningkatan kapasitas pelaku UMKM. Pendekatan ini dinilai penting untuk memastikan pembiayaan yang disalurkan dapat menghasilkan dampak ekonomi yang nyata dan berkelanjutan.

“KUR merupakan instrumen strategis dalam memperluas pembiayaan produktif yang berdampak langsung terhadap penguatan ekonomi masyarakat. Penyaluran yang tepat sasaran akan mendorong produktivitas, mendukung keberlanjutan usaha, serta membuka peluang kerja yang lebih luas. BRI konsisten mendorong UMKM agar menjadi motor utama pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Akhmad lewat keterangan resmi, Rabu (17/9/2025).

Penyaluran KUR BRI didominasi sektor produksi, yang mencakup pertanian, perikanan, perdagangan, industri, dan jasa lainnya, dengan porsi sebesar 64,07 persen dari total penyaluran KUR hingga akhir Agustus 2025. 

Sektor pertanian menjadi kontributor utama dengan pembiayaan mencapai Rp50,95 triliun atau setara 44,58 persen dari total penyaluran KUR BRI. Capaian ini selaras dengan komitmen BRI untuk memperkuat sektor riil dan mendukung ketahanan pangan nasional.

Portofolio penyaluran KUR BRI juga menunjukkan peningkatan jangkauan secara nasional. Per Agustus 2025, sekitar 18 dari 100 rumah tangga di Indonesia tercatat telah mengakses fasilitas KUR BRI. Angka ini meningkat dibandingkan jangkauan pada 2022 dan 2023 yang mencapai 14 rumah tangga dan 15 rumah tangga.

Apabila diakumulasi, penyaluran KUR oleh BRI sejak 2015 hingga Agustus 2025 telah mencapai Rp1.371 triliun kepada 45,2 juta penerima. 

“Hal ini adalah bukti nyata konsistensi BRI mendukung pemberdayaan ekonomi kerakyatan melalui strategi pembiayaan yang inklusif dan tepat sasaran sebagai fondasi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” ujar mantan Direktur Utama PT Jakmrindo (Persero) itu.

>

(Rahmat Fiansyah)

SHARE