BANKING

Demi Tingkatkan Kinerja di 2021, Ini Enam Strategi MNC Bank

Aditya Pratama 10/03/2021 16:00 WIB

PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) menyatakan perusahaan kini sedang berusaha untuk meningkatkan kinerjanya di tahun 2021.

Demi Tingkatkan Kinerja di 2021, Ini Enam Strategi MNC Bank. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) menyatakan perusahaan kini sedang berusaha untuk meningkatkan kinerjanya di tahun 2021. Maka itu, mereka mengungkap beberapa strategi yang akan dilaksanakan dalam menghadapi tahun fiskal ini.

Presiden Direktur MNC Bank, Mahdan, mengatakan, strategi pertama yang dilakukan Perseroan dengan memberikan kredit yang berkualitas dan berhati-hati. Sebab, kondisi saat ini dan ke depannya penuh dengan ketidakpastian

"Karena kita masih menghadapi pandemi kita memang harus berhati-hati dalam kredit, tapi itu lah optimis bahwa kita bisa menyalurkan kredit untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional," ujar Mahdan dalam Public Expose BABP, Rabu (10/3/2021).

Strategi kedua adalah akuisisi dana murah. Ke depannya, Perseroan akan fokus untuk bisa menaikkan porsi tabungan dan giro melalui hal tersebut. "Karena ini dana murah ini sangat penting buat kita untuk bisa meningkatkan marginnya," kata dia.

Strategi ketiga, Mahdan menjelaskan bahwa MNC Bank akan fokus meningkatkan kepada pendapatan fee based. Pendapatan tersebut berasal dari Banc-assurance yang berhubungan dan produk-produk pinjaman, kemudian fee based dari transaksi valuta asing dan dari transaksi-transaksi perbankan lainnya.

Kemudian, strategi keempat, MNC Bank akan membangun platform digital. Hal ini dilakukan agar Perseroan bisa bersaing ke depannya mengingat perbankan pun harus masuk ke pelayanan digital.

"Oleh karena itu, kami sudah mulai membangun layanan digital yang merupakan pengembangan lebih jauh daripada Motion (mobile banking MNC Bank)," ucapnya.

Kemudian, untuk strategi kelima, MNC Bank akan meningkatkan efisiensi, efektifitas serta produktifitas untuk menghasilkan kinerja yang baik, dan strategi keenam memperkuat manajemen risiko, baik manajemen risiko secara umum maupun manajemen risiko untuk layanan digital.

"Dengan menerapkan enam strategi utama ini, kita berharap kinerja keuangan kita semakin solid ke depannya," tuturnya. (TYO)

SHARE