Ekonom Sebut Kredit 2025 Diprediksi Tumbuh 10,78 Persen
Chief Economist Permata Bank Josua Pardede mengatakan, pertumbuhan kredit 10,78 persen ini didasari oleh data ekspaksi kredit di tahun ini.
IDXChannel - Permata Institute for Economic Research (PIER) menilai pertumbuhan kredit perbankan pada 2025 akan di kisaran 10 persen.
Chief Economist Permata Bank Josua Pardede mengatakan, pertumbuhan kredit 10,78 persen ini didasari oleh data ekspaksi kredit di tahun ini.
“Namun kalau kita melihat secara potensinya, potensi perekonomian kita, pertumbuhan kredit tahun ini memang masih berkisar 10 persenan. Lebih tepatnya tadi sudah kami sampaikan juga di kisaran 10,78 persen untuk pertumbuhan kredit di tahun ini,” kata Josua dalam Virtual Media Briefing PIER Economic Review: FY 2024, Senin (10/2/2025).
Josua menambahkan, proyeksi juga didasari pada pertumbuhan PDB nominal yang tetap tumbuh mungkin hampir 8 persen.
“Dan artinya kalau kita melihat dari sisi kreditnya mungkin berkaitan dengan kredit investasi dan itu juga kita lihat realisasi kalau kita lihat di bulan Desember yang lalu, itu pun juga pertumbuhannya cukup tinggi,” ujar Josua.
Dari sisi strateginya, mungkin akan banyak bank-bank yang akan lebih selektif dalam hal penyeruan kreditnya menyesuaikan lagi dengan kondisi likuditasnya.
“Namun juga kita perlu ingat, rekan-rekan semua, bahwa Bank Indonesia juga melanjutkan kebijakan makroprudensial yang longgar, khususnya KLM. Jadi tentunya saya pikir kebijakan ini pun juga menjadi salah satu strategi bank untuk memanfaatkan inisiatif dari bank Indonesia atau pemerintah tersebut, seperti program-program inisiatif, likuditas BI, untuk sektor padat karya,” tuturnya.
Menurut Josua, hal tersebut bisa menjadi peluang juga untuk bank untuk ekspansi kreditnya juga di tahun ini.
Adapun proyeksi pertumbuhan kredit dari ekonom Permata Bank ini selaras dengan realisasi kredit pada Desember 2024 yang berada di 10,39 persen.
(kunthi fahmar sandy)