Fintech KrediOne Bidik Kolaborasi Inovasi Teknologi dengan Mitra Global
Fintech peer-to peer lending KrediOne terus berperan aktif dalam mendorong kolaborasi teknologi.
IDXChannel - Fintech peer-to peer lending KrediOne terus berperan aktif dalam mendorong kolaborasi teknologi. Tujuannya untuk memperkuat industri pinjaman daring (pindar) Indonesia agar semakin berdampak dan berkelanjutan.
"Bagi KrediOne, kolaborasi menjadi kunci untuk menciptakan industri yang semakin inklusif, berdampak, dan berkelanjutan,” ujar CEO KrediOne Kuseryansyah di Jakarta, Sabtu (15/11/2025).
Sebagai perusahaan pindar berizin dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), KrediOne juga mempertegas fokusnya pada penerapan teknologi Artificial Intelligence (AI), mulai dari analisis risiko, penyaluran pembiayaan, hingga perlindungan dan peningkatan kualitas layanan konsumen.
Bagi KrediOne, kata Kuseryansyah, teknologi AI menjadi fondasi strategis dalam memastikan proses yang lebih cepat, presisi, dan tetap berlandaskan pada prinsip consumer centric.
Inisiatif ini sejalan dengan kinerja positif KrediOne pada periode Januari–September 2025 yakni mencatatkan pembiayaan sebesar Rp5,4 triliu, tumbuh 390 persen YoY, dari sekitar Rp1,1 triliun.
Menurutnya, angka ini mencerminkan peningkatan kepercayaan publik terhadap layanan KrediOne yang inklusif dan berdampak, serta pelayanan dan perlindungan pelanggan.
Maka dari itu, KrediOne hadir dalam ajang Singapore FinTech Festival (SFF) 2025, pameran dan konferensi keuangan digital terbesar dan paling berpengaruh di dunia.
Event yang diselenggarakan di Singapore Expo pada 12–14 November 2025 dengan tema 'Technology Blueprint for The Next Decade of Finance' ini menghadirkan berbagai inovasi teknologi terbaru, forum strategis, serta ruang kerja sama dan kolaborasi dengan ekosistem pendukung fintech global.
“Partisipasi kami di Singapore FinTech Festival merupakan bukti komitmen KrediOne untuk terus berinovasi, memperluas adopsi teknologi, serta memperkuat industri pindar Indonesia," kata Kuseryansyah.
Dengan jumlah pengunjung mencapai 65 ribu partisipan dari 134 negara dan wilayah, SFF 2025 juga menjadi ruang pertemuan kolaboratif bagi KrediOne dalam menjalin kerja sama strategis, dan memperluas jejaring global yang berorientasi pada masa depan.
Kehadiran KrediOne di Singapore FinTech Festival 2025 diharapkan dapat memperkuat citra positif industri pindar Indonesia, membuka ruang kolaborasi global, serta memberikan kontribusi terhadap pembangunan ekosistem keuangan digital yang lebih inklusif, inovatif, dan berkelanjutan.
(Dhera Arizona)