Kinerja Bank Kalsel Syariah Diklaim dalam Tren Positif

terjadi pertumbuhan dalam hal kontribusinya terhadap Bank kalsel, dari semula tujuh hingga delapan persen saja, kini telah mencapai 11 hingga 12 persen.

IDXChannel - Sebagai induk usaha, PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan (BanK Kalsel) mengeklaim bahwa kinerja Bank Kalsel Syariah berada dalam tren yang cukup positif.

Klaim tersebut didasarkan pada catatan kinerja Bank Kalsel Syariah yang dalam beberapa tahun terakhir mengalami peningkatan dan perkembangan secara signifikan.

"Pencapaian positif itu antara lain keberhasilan dalam (mengelola) DPK (dana pihak ketiga), pengelolaan bagi hasil (usaha) dan juga nilai aset yang terus tumbuh membaik," ujar Direktur Utama Bank Kalsel, Fachrudin, Kamis (17/8/2023).

Dari segi capaian aset, misalnya, Fachrudin menyebut terjadi pertumbuhan dalam hal kontribusinya terhadap Bank kalsel, dari semula tujuh hingga delapan persen saja, kini telah mencapai 11 hingga 12 persen.

"Melihat data dan kenyataan ini, tentu kami merasa bangga dengan perkembangan Bank Kalsel Syariah yang sudah dicapai hingga hari ini," tutur Fachrudin.

Pernyataan Fachrudin ini disampaikan dalam rangka perayaan HUT Ke-19 Bank Kalsel Syariah, yang dihadiri oleh jajaran Direksi Bank Kalsel.

Dalam perayaan ini, pihak Bank kalsel Syariah juga sekaligus menyampaikan bantuan operasional kepada panti asuhan, anak panti hingga tahfidz Quran, sebagai bentuk rasa syukur atas segala pencapaian yang sudah diraih selama ini.

"Meski begitu, tentu masih ada banyak hal yang harus dipenuhi oleh Bank Kalsel Syariah agar dapat semakin berkembang dan sesuai dengan kebutuhan zaman," ungkap Fachrudin.

Salah satu yang harus dipenuhi tersebut, menurut Fahcrudin, terkait Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) tentang Perbankan Syariah yang wajib melakukan pemisahan entitas usaha (Spin Off) lantaran telah berusia lebih dari 15 tahun.

"Masalah Spin Off ini terus kita carikan solusinya, agar Bank Kalsel Syariah bisa memenuhi ketentuan POJK dan juga dari sisi bisnisnya dapat semakin berkembang ke depannya," tegas Fachrudin. (TSA)a