BANKING

Laba Asuransi Jasindo Melesat 549 Persen per Februari 2025, Ini Penopangnya

Dhera Arizona Pratiwi 12/04/2025 12:45 WIB

PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo membukukan laba Rp70,16 miliar hingga Februari 2025.

Laba Asuransi Jasindo Melesat 549 Persen per Februari 2025, Ini Penopangnya. (Foto MNC Media)

IDXChannel – PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo membukukan laba Rp70,16 miliar hingga Februari 2025. Jumlah itu melesat 549 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yakni Rp10,81 miliar.

Seiring dengan hal tersebut, hasil underwriting perusahaan juga tercatat naik menjadi Rp92,60 miliar pada Februari 2025, atau naik 128,44 persen dibandingkan Februari 2024 sebesar Rp40,53 miliar.

Sekretaris Perusahaan Asuransi Jasindo Brellian Gema mengatakan, capaian positif ini merupakan hasil dari strategi bisnis yang adaptif, efisiensi operasional, serta manajemen risiko yang disiplin.

“Kami bersyukur bahwa di tengah tekanan ekonomi global dan nasional yang masih cukup tinggi, Jasindo tetap mampu menjaga kinerja keuangan secara solid dan bahkan menunjukkan pertumbuhan signifikan di berbagai lini,” ujarnya dalam keterangannya, Sabtu (12/4/2025).

Dia mengungkapkan, pertumbuhan signifikan turut diperkuat oleh peningkatan kinerja pada sejumlah lini bisnis utama hingga Maret 2025 apabila dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Rinciannya yakni lini kargo tumbuh sebesar 42,52 persen, engineering mencatat lonjakan sebesar 471,38 persen, energi (onshore) naik 56,12 persen, liabilitas tumbuh 308,79 persen, dan personal accident mengalami peningkatan 186,02 persen.

Menurut Brellian, capaian tersebut mencerminkan efektivitas strategi pemasaran yang dilakukan secara selektif dan tepat sasaran, serta dukungan penuh dari manajemen dalam penguatan manajemen risiko dan peningkatan layanan nasabah dengan penyediaan jalur distribusi yang beragam.

“Asuransi Jasindo berkomitmen untuk terus memperkuat ketahanan bisnis, memperluas jangkauan perlindungan, dan menciptakan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi global yang belum sepenuhnya stabil,” kata dia.

Berdasarkan data per Februari 2025, Rasio Kecukupan Modal (Risk Based Capital/RBC) Asuransi Jasindo mengalami peningkatan menjadi 154,05 persen. Angka ini jauh di atas ketentuan minimum Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebesar 120 persen, yang menunjukkan posisi permodalan perusahaan tetap sehat dan kuat dalam mendukung pertumbuhan bisnis.

(Dhera Arizona)

SHARE