BANKING

Mau Kebagian Penukaran Uang Baru Lebaran 2024 dari BI? Begini Caranya 

Anggie Ariesta 04/04/2024 14:32 WIB

BI mengungkapkan, mekanisme kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (SERAMBI) 2024 yang sudah dimulai sejak 15 Maret.

Mau Kebagian Penukaran Uang Baru Lebaran 2024 dari BI? Begini Caranya (Foto Anggie MPI)

IDXChannel - Bank Indonesia (BI) mengungkapkan mekanisme kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (SERAMBI) 2024 yang sudah dimulai sejak 15 Maret.

Terhitung mulai 15 Maret sampai dengan 7 April 2024, masyarakat dapat melakukan penukaran uang Rupiah di 4.264 titik layanan kantor bank umum yang tersebar di seluruh Indonesia. 

“Sebenarnya kami dari awal mulai kick off pada 15 Maret kemarin kita sudah menyebarkan informasi terkait kegiatan SERAMBI termasuk kegiatan penukaran, bukan hanya di Jakarta, tapi seluruh Indonesia kami sudah informasikan,” kata Faris saat ditemui MNC Portal di lokasi, Kamis (4/4/2024).

Untuk layanan penukaran uang Rupiah, baik melalui kas keliling (kecuali kas keliling Susur Sungai), layanan penukaran terpadu, dan BI Peduli Mudik, masyarakat diharapkan memesan penukaran terlebih dulu melalui Aplikasi PINTAR (Penukaran dan Tarik Uang Rupiah) : https://pintar.bi.go.id.

“Kalau untuk kegiatan-kegiatan kas keliling, seperti ini kami meminta masyarakat untuk melakukan proses registrasi melalui aplikasi BI PINTAR,” ungkap Faris. 

“Kenapa harus melalui aplikasi ini? Karena ingin membagi secara merata kepada semua masyarakat. Jadi aplikasi PINTAR itu nanti masyarakat bisa registrasi dan memilih lokasi atau titik penukaran, termasuk nanti waktunya dan jumlahnya itu bisa memilih di sana,” ujarnya.

Khusus untuk wilayah DKI Jakarta, BI bersama perbankan telah menyediakan Layanan Penukaran Terpadu pada 28-31 Maret 2024 di Istora Senayan. Di daerah, hal serupa juga diselenggarakan, antara lain di stadion dan alun-alun kota. 

Sementara itu, mulai 2-5 April 2024, Bank Indonesia menambah lokasi layanan penukaran di jalur mudik melalui Program BI Peduli Mudik, yaitu di rest area jalan tol dan hub transportasi seperti pelabuhan dan stasiun kereta.

“Ini yang kita harapkan masyarakat bisa datang dan melakukan registrasi melalui BI PINTAR,” pungkas Faris.

(FAY)

SHARE