Mesin ATM Mati saat Pengambilan Uang? Jangan Panik, Segera Lakukan 4 Tips Ini
Ketika mesin ATM mati saat proses penarikan tunai, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
IDXChannel—Apa yang harus dilakukan jika mesin ATM mati saat pengambilan uang? Hal ini mungkin saja terjadi, mengingat tidak semua bilik ATM memiliki sumber listrik cadangan saat terjadi pemadaman bergilir atau saat korslet.
Sehingga, mungkin saja transaksi belum juga selesai, namun mesim ATM sudah keburu mati. Hal ini bisa membuat nasabah khawatir, terlebih jika transaksi yang tengah berlangsung adalah penarikan tunai, transfer, atau proses pembayaran.
Kartu ATM juga berpotensi ‘tertelan’ di mesin saat listrik padam. Untuk menghindari hal-hal seperti ini, nasabah dianjurkan untuk menarik tunai dengan metode cardless (tanpa kartu) jika tersedia.
Selain itu, nasabah juga dianjurkan untuk memilih bilik ATM di tempat-tempat yang memiliki sumber listrik cadangan ketika mati lampu. Seperti mall atau pusat perbelanjaan, atau di kantor-kantor cabang bank terkait.
Namun jika transaksi sudah terlanjur terjadi dan listrik mendadak padam, apa yang mesti dilakukan ketika mesin ATM mati saat pengambilan uang? Simak tipsnya di bawah ini.
Hal yang Harus Dilakukan Ketika Mesin ATM Mati Saat Pengambilan Uang
1. Langsung Hubungi Customer Service
Begitu listrik padam, segera hubungi call center bank untuk berbicara dengan customer service. Laporkan lah bahwa mesin ATM yang Anda gunakan mendadak mati, sehingga kartu tertelan. Tanyakan juga apakah saldo berkurang, transaksi gagal atau berhasil.
Customer service bank akan memberikan asistensi jika diperlukan pengurusan lebih lanjut.
2. Catat Alamat Bilik ATM
Segera catat alamat bilik ATM untuk berjaga-jaga jika Anda harus mengurus ke bank. Carilah titik lokasi bilik ATM Anda di Google Maps untuk mempermudah pencarian. Hal ini untuk membantu customer service mencari mesin ATM yang mati tersebut.
3. Foto Mesin ATM
Fotolah mesin ATM yang mati sebagai bukti untuk berjaga-jaga diperlukan saat Anda harus mengurus ke bank. Pengecekan ini bisa juga dibuktikan dengan CCTV yang biasanya dipasang di beberapa bilik ATM. Namun untuk memperkuat bukti, fotolah mesin ATM yang Anda gunakan.
4. Segera Urus
Jangan menunda-nunda untuk menghubungi customer service. Pastikan apakah saldo Anda tidak berkurang, ataukah sudah berkurang karena transaksi sudah dianggap berhasil oleh mesin ATM. Jika saldo sudah berkurang sementara mesin mati, Anda bisa meminta bank untuk mengembalikan saldo sebab Anda tidak menerima uang tunai.
Itulah beberapa tips yang dapat dilakukan ketika mesin ATM mati saat pengambilan uang yang patut diingat para nasabah. (NKK)