BANKING

Modal Inti Rp6 Triliun Jadi Syarat Bank Digital, Ekonom: Semua Bisa Menangkan Persaingan

Kunthi Fahmar Sandy 12/10/2021 15:32 WIB

Mayoritas bankbank yang akan bertransformasi menjadi bank digital memiliki modal inti kurang dari Rp 6 triliun

Modal Inti Rp6 Triliun Jadi Syarat Bank Digital, Ekonom: Semua Bisa Menangkan Persaingan (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Perkembangan bank digital dapat mempengaruhi lanskap sistem keuangan Indonesia, baik dalam aspek intermediasi maupun ketahanan dan 

inklusi keuangan. 

Berdasarkan POJK No.12/2021, untuk mendirikan sebuah bank baru yang akan beroperasi secara digital penuh maka harus memiliki modal Rp 10 triliun. 

Berdasarkan kutipan isi buku kajian stabilitas keuangan No 37 September 2021, untuk mengonversi bank tradisional menjadi bank digital, harus memiliki modal Rp 3 triliun. 

"Mayoritas bankbank yang akan bertransformasi menjadi bank digital memiliki modal inti kurang dari Rp 6 triliun," tulis buku tersebut seperti dikutip Selasa (12/10/2021). 

Melihat hal-hal tersebut, ke depan bank-bank digital di Indonesia diperkirakan akan didominasi bank-bank di Kelompok Bank Berdasarkan Modal Inti (KBMI) I. Namun, apabila tren digital banking di Indonesia semakin meningkat, tidak menutup kemungkinan akan banyak bank-bank digital yang akan naik ke KBMI II. 

Bank digital saat ini fokus pada perbankan ritel dengan menyasar milenial dan segmentasi menengah ke bawah, dengan strategi antara lain melalui minimal nilai 

setoran yang lebih kecil, potongan biaya transfer/

transaksi, serta dukungan ekosistem digital  bersama berbagai mitra. 

Ekonom CORE Indonesia Piter Abdullah menyebutkan, Bank jago sebagai bank pertama yang benar-benar sudah full digital, membuatnya unggul lebih dulu dibandingkan kompetitor yang saat ini mulai dalam fase persiapan.  

Jago punya punya kelebihan karena start di garis pertama. Tinggal bagaimana bank Jago bisa memanfaatkan start awal ini dengan mengembangkan sistem layanannya kedepan dan bisa menjadi pemenang. 

"Bank digital manapun bisa memenangkan persaingan asal memenuhi tiga syarat utama yakni pertama, bank digital harus memiliki kemampuan mengakses ekosistem digital," katanya saat dihubungi, Selasa (12/11/2021). 

Kalau dulu bank yang punya cabang dan ATM banyak jadi pemenang, kini bank yang punya ekosistem besar punya peluang besar jadi pemenang. 

"Kedua, Bank digital harus memiliki produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan konsumen masa kini dan masa depan," beber dia. Ketiga, Bank digital harus punya modal besar dan SDM yang kuat dan hal ini juga menjadi salah penentu bank digital bisa memenangkan persaingan kedepan. 

(SANDY)

SHARE