BANKING

PaninBank (PNBN) Yakin DPK Bakal Tumbuh Subur di Tahun Politik

Anggie Ariesta 05/10/2023 17:40 WIB

PT Bank Pan Indonesia Tbk atau PaninBank (PNBN) terus menggenjot kinerja baik dari sisi dana pihak ketiga (DPK) maupun dana murah (CASA).

PaninBank (PNBN) Yakin DPK Bakal Tumbuh Subur di Tahun Politik. (Foto Anggie A/MPI)

IDXChannel - PT Bank Pan Indonesia Tbk atau PaninBank (PNBN) terus menggenjot kinerja baik dari sisi dana pihak ketiga (DPK) maupun dana murah (CASA).

Presiden Direktur PaninBank Herwidayatmo mengatakan, penopang pertumbuhan DPK tetap dari tabungan nasabah.

"Tabungan, blend antara tabungan dan deposito, dua-duanya tetep kan bank produknya itu," ungkap Herwidayatmo saat ditemui awak media usai acara Peluncuran Panin Super Bonanza 2023-2024, Jakarta, Kamis (5/10/2023).

"Tapi ya tergantung yang punya uang, rata-rata begitu, deposito kan bunganya rata-rata lebih tinggi dari tabungan, kalau tabungan untungnya bisa diambil setiap saat kalau deposito nunggu waktunya," imbuhnya.

Lebih lanjut, dia menuturkan, memasuki tahun politik, kinerja DPK sejumlah perbankan bakal meningkat. Sebab, beberapa pengusaha diprediksi akan menahan investasinya.

"Justru sebenarnya ini potensi orang belum memakai uangnya untuk investasi karena mereka nunggu kepastian politik, itu kan keseimbangan aja. Syukur-syukur mereka uangnya untuk investasi lagi nunggu tahun politik jadi nabung di kita," jelas Herwidayatmo.

Selain itu, program Panin Super Bonanza yang sudah berjalan selama 20 tahun ini mendapat respons positif dari nasabah dan sangat diminati masyarakat. Herwidayatmo menyebut, jumlah nasabah maupun jumlah simpanan terus meningkat setiap tahunnya.

"Hal ini dengan meningkatnya saldo Tabungan, dari Rp49,46 triliun pada tahun 2022, menjadi Rp52,85 triliun, atau sekitar 40% dari total Dana Pihak Ketiga PaninBank pada akhir Juni 2023," kata dia.

Untuk rasio CASA juga terus menunjukkan peningkatan dari dari 47,07% pada tahun 2022 menjadi 48,34% pada akhir Juni 2023. Dengan keberhasilan tersebut, PaninBank menargetkan rasio CASA menjadi 51% pada akhir tahun 2023.

Per Agustus 2023, DPK PaninBank juga bertumbuh sebesar 5,86% menjadi Rp133,70 triliun dibandingkan posisi Agustus 2022 sebesar Rp126,30 triliun.

Peningkatan terbesar ada pada deposito Rp68,82 triliun atau sebesar 7,91% dari Agustus 2022 Rp63,78 triliun, disusul tabungan yang naik 5,72% menjadi Rp52,83 triliun dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya Rp49,97 triliun.

Naiknya DPK tersebut menunjukkan keberhasilan PaninBank dalam meningkatkan porsi dana murah dengan mendorong pertumbuhan CASA.

(YNA)

SHARE