Perbankan Dunia PHK 60 Ribu Karyawan Sepanjang 2023

Industri perbankan dunia secara keseluruhan memberhentikan lebih dari 60 ribu pekerja sepanjang 2023.

IDXChannel - Industri perbankan dunia secara keseluruhan memberhentikan lebih dari 60 ribu pekerja sepanjang 2023. Tahun ini merupakan salah satu yang terparah sejak Krisis Keungan Global. 

Dilansir dari Financial Times pada Selasa (26/12/2023), bank investasi mengalami penurunan pendapatan selama dua tahun berturut-turut karena kondisi bisnis lesu. Alhasil, raksasa Wall Street melindungi margin keuntungan dengan mengurangi jumlah karyawan.

Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) diperkirakan akan berlanjut hingga tahun depan. Industri perbankan dunia dan aktivitas ekonomi global masih belum stabil sepenuhnya. 

"Tidak ada stabilitas, tidak ada investasi, tidak ada pertumbuhan di sebagian besar bank. Kemungkinan akan ada lebih banyak pemutusan hubungan kerja," kata Lee Thacker, pemilik perusahaan perekrutan jasa keuangan Silvermine Partners.

Menurut perhitungan Financial Times, 20 bank terbesar di dunia memangkas setidaknya 61.905 pekerja pada 2023. Bank-bank tersebut memecat sekitar 140 ribu karyawan selama Krisis Keuangan Global 2007-2008.

FT menggunakan laporan perusahaan untuk mengumpulkan data. Surat kabar tersebut tidak memasukkan bank-bank yang lebih kecil atau pemangkasan staf berskala kecil sehingga total keseluruhan PHK di sektor ini sebenarnya lebih tinggi.

Pengambilalihan Credit Suisse oleh UBS memicu salah satu kasus PHK massal terbesar di sektor perbankan tahun ini. Sebanyak 13 ribu karyawan terdampak akuisisi. (WHY)