BANKING

Perbedaan Prinsip Utama antara Perbankan Konvensional dan Syariah

Rizki Setyo Nugroho 18/09/2023 07:44 WIB

Ada beberapa perbedaan prinsip yang utama antara perbankan konvensional dan perbankan syariah yang penting untuk diketahui. 

Perbedaan Prinsip Utama antara Perbankan Konvensional dan Syariah (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Ada beberapa perbedaan prinsip yang utama antara perbankan konvensional dan perbankan syariah yang penting untuk diketahui. 

Perbankan merupakan salah satu pilar utama dalam sistem keuangan suatu negara. Di dunia perbankan, terdapat dua pendekatan utama yang diterapkan, yaitu perbankan konvensional dan perbankan syariah.

Perbedaan Prinsip Perbankan Konvensional dan Syariah

Meskipun keduanya bertujuan untuk memberikan layanan keuangan kepada masyarakat, mereka memiliki prinsip-prinsip yang sangat berbeda. Nah, berikut adalah beberapa perbedaan prinsip perbankan konvensional dan syariah yang perlu Anda ketahui:

1. Dasar Prinsip

Perbankan konvensional didasarkan pada prinsip-prinsip keuntungan dan bunga. Bank konvensional bertujuan untuk mencapai keuntungan sebanyak mungkin dengan memberikan pinjaman uang kepada nasabah dan mengenakan bunga atas pinjaman tersebut.

Perbankan syariah didasarkan pada prinsip-prinsip Islam yang melarang riba (bunga) dan mendukung prinsip keadilan ekonomi. Dalam perbankan syariah, bank bertindak sebagai mitra dalam investasi bersama dengan nasabah, dan keuntungan serta risiko dibagi sesuai prinsip syariah.

2. Penghasilan

Bank konvensional memperoleh penghasilan utama dari bunga dan denda atas pinjaman. Mereka juga dapat menghasilkan uang melalui berbagai biaya, seperti biaya administrasi dan biaya layanan.

Bank syariah menghasilkan pendapatan utama dari bagi hasil (profit sharing) dalam transaksi yang mereka jalankan bersama nasabah. Ini berarti bank dan nasabah berbagi keuntungan dan risiko dari investasi.

3. Produk dan Layanan

Bank konvensional menawarkan berbagai produk dan layanan termasuk tabungan, deposito, pinjaman dengan bunga, dan produk-produk keuangan lainnya yang mendasarkan diri pada prinsip keuntungan.

Bank syariah menawarkan produk dan layanan yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, seperti tabungan syariah, pembiayaan tanpa bunga, investasi berbasis keuntungan bersama, dan produk-produk yang menghindari unsur riba.

4. Pengawasan dan Regulasi

Bank konvensional tunduk pada regulasi keuangan yang berlaku di negara mereka dan diawasi oleh otoritas keuangan nasional.

Bank syariah tunduk pada regulasi yang berlandaskan pada hukum syariah Islam dan diawasi oleh lembaga pengawas keuangan syariah.

5. Tujuan Sosial

Meskipun bank konvensional berusaha mencapai profitabilitas, mereka tidak memiliki komitmen khusus terhadap tujuan sosial atau keadilan ekonomi.

Perbankan syariah memiliki komitmen terhadap keadilan ekonomi dan tujuan sosial. Prinsip-prinsip syariah mengharuskan mereka untuk memberikan manfaat kepada masyarakat dan menghindari praktik-praktik yang merugikan.

Itulah beberapa informasi mengenai perbedaan prinsip yang utama antara perbankan konvensional dan syariah yang penting untuk diketahui. 

SHARE