BANKING

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Diproyeksi Lebih Rendah di Triwulan II-2024

Nia Deviyana 26/04/2024 14:46 WIB

asil Survei Perbankan Bank Indonesia (BI) memproyeksi penyaluran kredit baru pada triwulan II-2024 tetap positif.

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Diproyeksi Lebih Rendah di Triwulan II-2024. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Hasil Survei Perbankan Bank Indonesia (BI) memproyeksi penyaluran kredit baru pada triwulan II-2024 tetap positif dengan prakiraan Saldo Bersih Tertimbang (SBT) 57,6%.

Proyeksi tersebut sedikit lebih rendah dibandingkan Triwulan I-2024 di mana SBT sebesar 60,8%.

Prioritas utama responden dalam penyaluran kredit baru pada Triwulan II-2024 masih sama dengan periode-periode sebelumnya, yaitu kredit modal kerja, diikuti kredit investasi dan kredit konsumsi.

Pada jenis kredit konsumsi, penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR)/ Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) masih menjadi prioritas utama, diikuti Kredit Multiguna dan Kredit Kendaraan Bermotor (KKB).

Berdasarkan sektor, penyaluran kredit baru pada Triwulan II-2024 terbesar pada sektor Industri Pengolahan, sektor Perdagangan Besar dan Eceran, serta sektor Perantara Keuangan.

Penyaluran Kredit Lebih Ketat

Kebijakan penyaluran kredit pada Triwulan II-2024 diprakirakan sedikit lebih ketat dibandingkan triwulan sebelumnya. Hal ini terindikasi dari Indeks Lending Standard (ILS) Triwulan II 2024 yang bernilai positif sebesar 0,3%.

Standar penyaluran kredit yang lebih ketat tersebut diprakirakan terjadi pada hampir seluruh jenis kredit, kecuali KPR/KPA. Sebagian besar aspek kebijakan penyaluran kredit diprakirakan lebih ketat dibandingkan triwulan sebelumnya, khususnya terkait suku bunga kredit. 

Sementara itu, jangka waktu kredit dan persyaratan administrasi diprakirakan lebih longgar.

(NIA)

SHARE