ECONOMIA

BPJT: 1-2 Penumpang Transportasi Umum Masih Salah Pakai Masker

Giri Hartomo 18/02/2021 19:00 WIB

BPTJ Kementerian Perhubungan mengungkapkan sejumlah penumpang di Jabodetabek masih ditemukan melakukan pelanggaran protokol kesehatan.

Penumpang Transportasi Umum Masih Salah Pakai Masker. (MNC Media)

IDXChannel - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan mengungkapkan sejumlah penumpang di Jabodetabek masih ditemukan melakukan pelanggaran protokol kesehatan (prokes). Dari pantauan lembaga ini, beberapa penumpang ada yang tidak memakai masker dengan benar saat berada di transportasi umum.

Kepala BPTJ, Polana B Pramesti, mengatakan, beberapa penumpang ditemukan menggunakan masker dengan tidak benar. Sebagai contohnya, adalah penggunaan masker di bawah hidung atau dagu. 

"(Ada) 1 atau 2 penumpang yang tidak benar memakai masker dengan baik misal di bawah hidung dan di bawah dagu," ujarnya dalam diskusi virtual, Kamis (18/2/2021).

Meskipun secara umum, sebagian besar masyarakat yang menggunakan transportasi di Jabodetabek sudah patuh pada protokol kesehatan termasuk dalam penggunaan masker. Berdasarkan pantauan, baik ketika menunggu transportasi datang hingga turun dan meninggalkan stasiun dan terminal sebagian besar masyarakat masih menggunakan masker dengan benar. 

"Ketaatan penggunaan masker pengguna dan petugas telah mematuhi dengan menggunakan masker di stasiun pemberangkatan dan terminal. Setelah turun masih terpantau atau dapat dikatakan memenuhi penggunaan masker," jelas Polana.

Sementara itu, mengenai ketertiban menjaga jarak, Polana menyebut para penumpang sudah tertib. Walaupun di beberapa tempat sampai harus diingatkan oleh petugas keamanan baik oleh TNI maupun Polisi. 

"Berdasarkan uji petik dilakukan pengguna jasa mentaati jalur antrean sesuai yang diberikan. Walaupun di beberapa tempat mengingatkan juga dengan adanya petugas TNI Polri," kata Polana.

Namun kembali lagi lanjut Polana, secara umum baik oleh penumpang maupun operator sudah menjalankan protokol kesehatan. Menurut Polana, penerapan protokol kesehatan sangat penting untuk mencegah penularan virus corona (covid-19). 

"Hal ini penting yang perlu dijadikan pemikiran semua masyarakat saat ini masih pandemi dan penerapan PSBB di mana transportasi publik tetap disediakan oleh Kementerian Perhubungan sesuai dengan ketentuan yang berlaku," jelasnya. (TYO)

SHARE