Gaikindo Harap Pajak Nol Persen Bikin Penjualan Mobil Ngegas Lagi

Organisasi ini berharap, dukungan yang diberikan itu dapat membuat penjualan mobil kembali meningkat.

IDXChannel - Kebijakan pemerintah untuk memberikan relaksasi berupa diskon pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) menimbulkan reaksi positif dari para pedagang, termasuk Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Organisasi ini berharap, dukungan yang diberikan itu dapat membuat penjualan mobil kembali meningkat.

"Biasanya kita jualan itu 85 ribu sampai 90 unit mobil sebulan (sebelum ada pandemi), sekarang hanya tinggal 50 ribu," kata Ketua I Gaikindo, Jongkie D Sugiarto, kepada MNC Portal Indonesia, Senin (15/1/2021).

Dia menyampaikan, ini merupakan langkah yang baik dari pemerintah untuk menolong industri otomotif. Diharapkan dengan adanya relaksasi ini Agen Pemegang Merek bisa menjual mobil sebanyak-banyaknya.

"Kita enggak mau pabrik mobil dan komponen jangan sampai ada PHK, ini merupakan langkah yang bagus dari pemerintah dikasih waktu 3 bulan supaya pabrik mobil bikin mobil sebanyak banyaknya dan jual sebanyaknya." jelasnya

Semenjak ada pandemi masyarakat akan berpikir dua kali untuk membeli mobil. Namun adanya diskon PPnBM kendaraan bermotor diharapkan akan ikut mengakselerasi daya beli masyarakat.

"Yang tadinya berminat tapi tertunda karena pandemi, dengan adanya relaksasi ini bisa menimbulkan lagi minat tersebut," harapnya.

Meski sudah ada diskon PPNBM, Gaikindo menargetkan penjualan pada 2021 ini mencapai 750 ribu unit. Angka tersebut meningkat dibandingkan penjualan tahun lalu yang hanya mencapai 532 ribu unit.

"Tahun 2020 kita hanya menjual 532 ribu, jauh sekali dengan tahun lalu (2019) yang mencapai 1,03 juta. Namun, sebenarnya tujuan akhirnya dari PPnBM ini adalah supaya pabrik mobil dan komponen bisa bekerja kembali secara total dan tidak ada PHK" tandasnya. (TYO)