151 Ribu Wisatawan Berlibur Ke Bantul Selama Libur Nataru
Dia menambahkan selama Nataru Pantai Parangtritis dikunjungi oleh 130.322 piknikers
IDXChannel - Sebanyak 151.009 orang wisatawan berlibur ke Bantul selama libur Natal dan Tahun Baru (nataru).
Jumlah tersebut terhitung kunjungan ke sejumlah obyek wisata yang dikelola oleh pemerintah kabupaten Bantul.
Kepala Seksi Promosi dan Informasi Data Dinas Pariwisata Bantul, Markus Purnomo Adi mengatakan libur Nataru terhitung mulai tanggal 24 Desember 2022 sampai tanggal 1 Januari 2023. Di tanggal tersebut ada 151.009 orang yang datang ke sejumlah obyek wisata di Bantul mulai dari Pantai Parangtritis, Depok, Samas, Gua Cemara hingga Goa Selarong.
"Namun kunjungan dari tanggal 24 Desember 2022 hingga 1 Januari 2023 masih didominasi ke Parangtritis,"kata dia, Senin (2/1/2023).
Dia menambahkan selama Nataru Pantai Parangtritis dikunjungi oleh 130.322 piknikers. Setelah itu di Pantai sebelah barat sungai Opak di antaranya adalah pantai Samas, Pantai Goa Cemara ataupun Pantai Baru setelah itu baru ke Goa Selarong.
Lelaki yang akrab dipanggil Ipung ini mengatakan akhir pekan di penghujung tahun 2022 kemarin, jumlah kunjungan wisatawan dari tanggal 30 Desember 2022 sampai 1 Januari 2023 kemarin ada 69.342 orang yang berkunjung ke Bantul.
"Kita mendapatkan Pendapatan Asli Daerah Rp 672.604.500,"kata dia.
Jumlah tersebut jauh lebih banyak ketimbang kunjungan pekan sebelumnya. Pihaknya mencatat ada kenaikan 68% akhir pekan di penghujung tahun 2022 kemarin dibanding wiken yang lalu. Di mana dari Jumlah tersebut 58.322 orang mengunjungi kawasan Parangtritis.
Namun jika ditinjau pada kunjungan selama sepekan yaitu tanggal 26 Desember 2022 hingga 1 Januari 2023, ada 115.240 orang yang berkunjung ke Bantul dengan PAD yang berhasil dihimpun mencapai Rp 1.119.158.000. jumlah tersebut naik 64% dibanding seminggu sebelumnya.
Dia menambahkan selama tahun 2022 kemarin kunjungan wisatawan yang mengunjungi Bantul sebanyak 2.728.016 orang dengan PAD sebanyak Rp 26.513.478.000. jumlah tersebut 82,8 % dari target Rp 32 miliar yang disematkan untuk tahun 2022.
(SAN)