ECONOMICS

Ada Kasus Covid-19, Ratusan Siswa dan Guru di Cirebon Jalani Tes Swab

Hasan hidayat 31/01/2022 14:25 WIB

Usai didapati ada siswa yang terpapar Covid-19, ratusan siswa dan guru di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Kota Cirebon menjalani tes swab antigen.

Ada Kasus Covid-19, Ratusan Siswa dan Guru di Cirebon Jalani Tes Swab

IDXChannel - Usai didapati ada siswa yang terpapar Covid-19, ratusan siswa dan guru di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Kota Cirebon menjalani tes swab antigen, Senin (31/2/2022).

Wakasek Humas SMPN 1 Kota Cirebon, Daryo Susmanto mengatakan, saat ini ada empat siswa yang terpapar Covid-19 di SMPN 1, masing-masing dari kelas 7D, 8C dan 9J. Menurutnya, dua orang merupakan kakak beradik.

"Dua siswa yakni dari Kelas 7D dan 9J itu kakak beradik, ditambah satu siswa dari 7D juga dan satunya lagi di Kelas 8C," jelas Daryo.

Ia menjelaskan, tiga kelas tersebut selama lima hari ditutup dan kegiatan belajar mengajar dilakukan melalui daring.

Untuk mencegah terjadinya kluster di kelas-kelas, kata Daryo, pihaknya merubah jam masuk setiap jenjang kelas setiap setengah jam. Otomatis jam pulang, tambah Daryo, selisih setengah jam.

"Hal ini dilakukan untuk menghindari kerumunan dan kita tetap melakukan swab. Jika hasil swab belum keluar, tidak diperkenankan masuk sekolah," ujarnya.

Daryo mengungkapkan, hasil swab yang dilakukan pada hari Kamis dan Sabtu belum ada informasi. Namun, dari beberapa laporan siswa, dinyatakan negatif dari aplikasi PeduliLindungi.

"Hari ini ada 80 siswa dan 24 guru. Nanti kelas 8C juga akan dilakukan Swab kedua, mungkin antara hari Rabu dan Kamis," ungkapnya.

"Kebetulan 4 siswa yang terpapar domisilinya dari luar Kota Cirebon, dua siswa Kakak Beradik dari Karangampel, Tangkil, dan Kedawung," imbuh Daryo.

Sementara itu, salah seorang siswa, Oktavia Ramadhani yang mengikuti pemeriksaan swab untuk menjaga-jaga. Ia juga berharap pembelajaran tatap muka tetap berjalan.

"Terap pengennya tatap muka, karena biar lebih kenal sama temen kalau online ada materi yang ga bisa dijelaskan secara langsung," ucapnya singkat. 

(NDA) 

SHARE