ECONOMICS

Analis Proyeksi Sektor Ritel Tumbuh Stabil dan Positif Terdorong Konsumsi Domestik yang Kuat

Febrina Ratna Iskana 27/11/2025 17:54 WIB

Industri ritel di Indonesia berpotensi tumbuh stabil. Hal itu ditopang oleh tingkat konsumsi rumah tangga Indonesia yang cukup kuat.

Analis Proyeksi Sektor Ritel Tumbuh Stabil dan Positif Terdorong Konsumsi Domestik yang Kuat. (Foto: Inews Media Group)

IDXChannel – Industri ritel di Indonesia berpotensi tumbuh stabil. Hal itu ditopang oleh tingkat konsumsi rumah tangga Indonesia yang cukup kuat yang sejalan dengan ekonomi.

Senior Market Analyst Mirae Asset Sekuritas, Nafan Aji Gusta, mengatakan industri ritel termasuk bagian dari IDX cyclicals dan non-cyclicals. Menurutnya, kedua indeks tersebut termasuk dalam kategori improving dan leading in the long run.

“Secara industri prospek menarik. Karena kalau di Indonesia ini menariknya strong domestic consumption itu masih kuat,” kata Nafan dalam Moneyfestasi iNews Media Group Campus Connect di Universitas Tarumanegara, Jakarta, Rabu (26/11/2025).

Konsumsi domestik yang kuat itu tercermin dari pertumbuhan ekonomi Indonesia yang konsisten rata-rata di kisaran 5 persen. Sebanyak 50 persen dari pendukung pertumbuhan ekonomi itu berasal dari pertumbuhan konsumsi masyarakat.

Ke depannya, pertumbuhan ekonomi masih diproyeksikan stabil dengan target pemerintah di kisaran 5,3 persen pada akhir 2025. Di sisi lain, terdapat bonus demografi dalam jangka panjang hingga 2035 yang turut mendukung industri ritel.

“Dengan adanya penguatan dari sisi domestic consumption, tentunya prospek industri ritel ke depan masih tergolong stabil dan positif tentunya.  Belum lagi juga perkembangan digitalisasi yang tergolong cepat dan omni channel yang semakin matang,” kata dia.

Lebih lanjut, Nafan mengatakan ritel-ritel besar seperti Alfamart (AMRT), Watsons, hingga Indomaret terus ekspansi ke kota-kota bukan hanya tier satu saja, tetapi sudah merambah ke tier kedua dan ketiga. Hal itu pun semakin memperkuat penetrasi sektor retail di pasaran.

(Febrina Ratna Iskana)

SHARE