IDXChannel - Pasar saham Indonesia terus menunjukkan perkembangan positif, terutama di sektor ritel yang menjadi tulang punggung konsumsi domestik. Dengan meningkatnya daya beli masyarakat dan tren belanja online yang terus tumbuh, beberapa saham ritel di BEI (Bursa Efek Indonesia) menawarkan potensi keuntungan menarik bagi para investor.
5 Saham Ritel di BEI
Berikut ini 5 saham ritel di BEI yang patut Anda cermati:
1. PT Matahari Department Store Tbk (LPPF)
Sebagai salah satu pemain lama di industri ritel fashion, LPPF berhasil melakukan transformasi bisnis pasca pandemi. Perusahaan ini memperkuat kehadiran omnichannel-nya dan meningkatkan efisiensi operasional. Dengan valuasi yang relatif murah dan potensi rebound konsumsi masyarakat kelas menengah, saham LPPF masih menarik untuk dikoleksi jangka menengah hingga panjang.
Sekadar informasi, harga IPO LPPF yakni Rp1.000 per saham di 2010. Adapun pergerakan saham pada hari ini, Senin (28/10/2025), saham LPPF berada di posisi Rp1.690 atau naik 0,30 persen pada pukul 14.40 WIB.
2. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)
MAPI merupakan pemilik berbagai merek ternama seperti Zara, Starbucks, dan Skechers. Dengan diversifikasi produk dan portofolio internasional yang kuat, MAPI terus menunjukkan pertumbuhan pendapatan dari segmen lifestyle dan sportswear.
MAPI melantai di Busra Efek Indonesia (BEI) pada 10 November 2004, harga IPO MAPI Rp625 per saham. Adapun pergerakan saham pada hari ini, Senin (28/10/2025), saham MAPI berada di posisi Rp1.250 atau naik 5,49 persen pada pukul 14.40 WIB.
3. PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES)
ACES dikenal sebagai pemain dominan di sektor home improvement. Meski sempat terkoreksi karena penurunan konsumsi, prospek jangka panjang ACES tetap positif berkat loyalitas pelanggan dan jaringan toko yang luas. ACES melakukan IPO dan menjadi Perusahaan terbuka pada 13 Juni 2011 dengan harga IPO Rp1.000 per saham.