ECONOMICS

Andalkan Kilang Sendiri, Arsynergy Mulai Garap Bisnis LPG di Segmen Ritel

Taufan Sukma Abdi Putra 27/02/2025 22:00 WIB

Produk ArsyGas diproduksi dalam dua jenis kemasan, yaitu tabung 12 kg dan 50 kg berstandar SNI.

Andalkan Kilang Sendiri, Arsynergy Mulai Garap Bisnis LPG di Segmen Ritel (foto: MNC Media)

IDXChannel - PT ARSynergy NiX Indonesia memastikan diri masuk ke dalam bisnis gas alam cair (Liquefied Petroleum Gas/LPG) dalam negeri, dengan menyasar segmen ritel.

Langkah tersebut didasarkan pada masih besarnya ketergantungan pasar LPG domestik terhadap pasokan impor, dengan porsi mencapai 80 persen.

Dengan strategi pendekatan business to business (B2B), Perseroan nantinya bakal menyasar sejumlah potensi pelanggan dari kalangan pelaku perhotelan, restoran dan sejumlah bisnis lain yang membutuhkan pasokan LPG.

"Sasaran kami untuk saat ini lebih ke B2B, seperti hotel, restoran, peternakan, pertanian dan bisnis lain yang membutuhkan LPG. (Strategi) Ini juga sekaligus bentuk komitmen kami dalam menjawab tantangan swasembada energi," ujar Direktur Utama ARSynergy Nix Indonesia, Achmad Harijanto, Kamis (27/2/2025).

Menurut Achmad, produk LPG miliknya diberi nama ArsyGas, dan diproduksi dari Wilayah Kerja Ketapang yang dikelola oleh Petronas Carrigali Ketapang, kontraktor kontrak kerja sama SKK Migas.

Infrastruktur gas dari WK Ketapang tersebut dialirkan oleh Petronas melalui pipa ke kilang LPG milik ARSynergy yang berada di sisi utara Pulau Madura, dan masuk wilayah administrasi Gresik, Jawa Timur.

Achmad menjelaskan, pihaknya saat ini telah memproduksi lima ton LPG per hari, dari potensi kapasitas total 50 ton per hari. Produk ArsyGas diproduksi dalam dua jenis kemasan, yaitu tabung 12 kg dan 50 kg berstandar SNI.

ARSyenrgy Nix Indonesia sendiri merupakan perusahaan patungan (joint venture/JV) antara Arsynergy Group dan PT NiX Capital Indonesia.

Arsynergy Group diketahui adalah pemilik kilang pengolahan gas bumi di Jawa Timur yang memproduksi LPG, sedangkan NiX Capital Indonesia merupakan perusahaan Jepang yang bergerak di sektor energi terbarukan, dan didukung oleh JETRO dan JICA.

Saat ini, dikatakan Achmad, distribusi ArsyGas didukung oleh jaringan 25 distributor resmi yang tersebar di kota-kota besar di Jawa dan Bali. Proses pengiriman dilakukan langsung dari filling plant di Gresik, dengan armada truk engkel dan mobil pick-up.

(taufan sukma)

SHARE