Antisipasi Lonjakan Penumpang, Terminal 1A Bandara Soetta Difungsikan Lagi
Operator Bandara Internasional Soekarno-Hatta melakukan antisipasi lonjakan penumpang dengan memfungsikan kembali terminal 1A khusus kedatangan domestik.
IDXChannel - Operator Bandara Internasional Soekarno-Hatta melakukan antisipasi lonjakan penumpang dengan memfungsikan kembali terminal 1A khusus yang diperuntukan untuk kedatangan domestik.
Hal ini mulai diberlakukan melihat dari lonjakan penumpang yang terjadi pada Minggu (2/1/2022) kemarin. Saat itu, total kedatangan Warga Negara Indonesia (WNI) mencapai 84.000 penumpang.
Senior Manager Branch Communication & Legal Bandara Soekarno-Hatta, M Holik Muardi, menuturkan sudah melakukan langkah antisipasi yakni dengan mengoprasikan terminal 1A. Sedangkan untuk pemberangkatan tetap dilakukan di Terminal 2.
“Untuk crownded (ramai) itu, untuk kedatangan kita mengoprasikan terminal 1A untuk domestik. Tapi keberangkatan tetap ya di terminal 2,” ujarnya kepada awak media, Senin (3/1/2022)
Diakui Holik, terdapat beberapa maskapai yang dialihkan ke terminal 1A melihat dari flight hectic. Untuk beberapa maskapai yang dialihkan tersebut yakni Air Asia, Lion Air, Batik dan Sriwijaya.
Tak hanya terminal 1A yang dikerahkan, diketahui terminal 2F juga dioprasikan untuk kedatangan internasional. Untuk sistemnya sendiri, Holik mengaku bahwa untuk terminal 2F menerapkan prosedural yang sama dengan yang diterapkan di terminal 3 internasional.
“Prosesnya sama ya, mirroring terminal 3 Internasional. Ada KKP, ada imigrasi, bea cukai, satgas, pemeriksaan PCR, kaya gitu-gitu,” paparnya.
Berbeda dengan WNI, diketahui untuk jumlah penumpang Warga Negara Asing (WNA) sendiri diakui Holik tidak mengalami kenaikan yang signifikan. Berdasar pada periode tanggal 17 Desember 2021-2 Januari 2022 mencatat sekitar 1.800 untuk penumpang WNA lakukan keberangkatan ke luar dari Tanah Air.
Sedangkan untuk kedatangan sendiri mencatat bahwa sebanyak kurang lebih 2.000 penumpang lakukan perjalanan internasional, yang di mana mayoritas dari WNI.
“Kalau ke luar enggak ada masih 1.800 an penumpang lah, paling kalau kedatangan kemarin sempat lumayan 2.000 an penumpang dan mayoritas WNI,” ujarnya. (TYO)