Bahlil Beri Sinyal Menteri-Menteri Ekonomi Era Jokowi Bakal Lanjut di Pemerintahan Prabowo
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia memberi sinyal mengenai menteri-menteri di bidang ekonomi yang akan ditunjuk Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
IDXChannel - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memberi sinyal mengenai menteri-menteri di bidang ekonomi yang akan ditunjuk Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
Menurutnya, menteri-menteri ekonomi di era Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melanjutkan kinerjanya di Pemerintahan Prabowo Subianto. Dengan begitu, Bahlil meminta para pengusaha dan investor untuk tetap optimis dan tidak khawatir terhadap transisi pemerintahan.
Apalagi Indonesia telah berhasil melewati krisis COVID-19 dengan baik. Menurutnya, jika Indonesia mampu mengatasi pandemi, maka tantangan lainnya dapat ditangani dengan lebih baik.
"Nah, kepercayaan ini yang harus Bapak atau Ibu lakukan dan pemerintahan yang sudah dilakukan oleh Pak Jokowi kemarin dengan Pak Kyai Ma’ruf Amin akan dilanjutkan oleh Pak Prabowo dan Pak Gibran. Apalagi Insyaallah, kalau katakanlah dipercaya, menteri-menteri ekonominya masih menteri lama, katakanlah begitu, contoh, gitu kan," jelas Bahlil dalam BNI Investor Daily Summit 2024 di Senayan Jakarta Convention Center, Rabu (9/10/2024).
Bahlil menekankan program hilirisasi yang sedang dijalankan saat ini merupakan upaya berkelanjutan dan sudah berada dalam tahap matang. Sehingga program tersebut bukan sekadar wacana, melainkan sudah memiliki fondasi yang kuat.
"Ini bukan baru mau omon-omon. Ibarat rumah, rumah itu bukan baru pembebasan lahan. Lahannya sudah, fondasinya sudah, tiangnya sudah, tinggal dibikin bentuk kecantikan kamar-kamarnya. Itu secara logikanya," tegasnya.
Ia juga mengklaim pemerintah telah menyiapkan semua hal yang dibutuhkan, termasuk regulasi dan strategi untuk masa depan. Oleh sebab itu dirinya mengajak para investor untuk tidak ragu karena seluruh persiapan sudah dilakukan secara transparan dan terstruktur.
"Kalau investor masih ragu, apalagi yang kau dustakan kepada bangsa ini. Ini sudah kita blak-blakan ini, ini masalah, ke depan kita mau bikin apa, caranya apa pun sudah kita siapkan," tuturnya.
(Febrina Ratna)