ECONOMICS

Bahlil Bongkar Sifat Investor China: Mudah di Depan, Lalu Belok-belok

Rina Anggraeni 11/11/2021 16:02 WIB

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia membongkar karakteristik investor dari beberapa negara.

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia membongkar karakteristik investor dari beberapa negara. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia membongkar  karakteristik investor dari beberapa negara.

Kata dia,  investor dari Jepang rumit di awal, namun investasi akan berjalan dengan aman sampai akhir. Karakter ini menurutnya tidak jauh beda dengan Korea, hanya ada beda-beda tipis saja.

Sedangkan, karakteristik investor dari China menurutnya mudah di depan, namun di belakang terkadang ada yang tidak tepat.

"Ada sebagian yang belok-belok atau tidak sesuai kalau China," kata Bahlil dalqm video virtual, Kamis (11/11/2021).

Menurutnya , realisasi pertumbuhan ekonomi kuartal kemarin didukung oleh pertumbuhan tinggi ekspor impor yang mencapai masing-masing 29,16% dan 30,11%. Selanjutnya, investasi yang tumbuh 3,74% juga menyumbang pertumbuhan ekonomi positif selain konsumsi dan belanja pemerintah.
 
"Pertumbuhan investasi yang tumbuh 3,6 atau 3,7%, dan pertumbuhan ekonomi tumbuh 3,5% meski pandemi dan adanya kebijakan PPKM, ini terjadi karena kerja sama kita semua bersama pemerintah, swasta dan masyarakat dalam memberikan keyakinan dan optimisme," ungkapnya.
 
Dia menambahkan pemerintah memang tengah menggenjot investasi sebagai salah satu sumber perekonomian selain daripada konsumsi rumah tangga. Pasalnya di situasi pandemi covid-19 seperti sekarang ini mobilitas masyarakat masih terbatas.

"Konsumsi  juga belum tumbuh maksimal sehingga perlu sumber ekonomi lain," tandasnya. (TIA)

SHARE