ECONOMICS

Bangun Bandara di IKN, Kemenhub Minta Tambah Anggaran Rp544 Miliar di 2024

Heri Purnomo 05/09/2023 15:54 WIB

Kementerian Perhubungan meminta tambahan anggaran sebesar Rp544 Miliar pada tahun 2024 untuk kebutuhan pembangunan Bandara VVIP IKN.

Bangun Bandara di IKN, Kemenhub Minta Tambah Anggaran Rp544 Miliar di 2024. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Kementerian Perhubungan meminta tambahan anggaran sebesar Rp544 Miliar pada tahun 2024 untuk kebutuhan pembangunan Bandara VVIP IKN. Adapun pada tahun 2023 kebutuhan anggaran untuk pembangunan Bandara VVIP IKN sebesar Rp136 miliar.

"Untuk tahun 2024 kebutuhan kami sebesar Rp544 miliar," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara, M. Kristi Endah Murni dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi V DPR RI, Selasa (5/9/2023). 

Kristi mengatakan bahwa penambahan anggaran tersebut sesuai dengan Surat Bersama Pagu Anggaran (SBPA) tanggal 31 Juli 2023. Meski begitu Kristi mengatakan pihaknya mendengarkan diakomodirnya penambahan tersebut. 

"Sampai saat ini kami belum mendengar adanya akomodir di dalam surat bersama pagu agunan di tanggal 31 Juli 2023-2024," katanya. 

Sementara itu, dalam paparannya disebutkan bahwa total kebutuhan pembangunan bandara VVIP IKN sebanyak Ep680 miliar. Dimana pembangunan fasilitas sisi darat barat udara VVIP IKN pada tahun 2024 sebesar Rp670.500.000

Kegiatanya pun direncanakan dimulai pada November 2023. Sementara manajemen konstruksi pada 2024 sebesar Rp9.500.000 dan direncanakan dimulai pada Oktober 2023.

Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menyatakan pembangunan Bandara VVIP Ibu Kota Nusantara siap masuk proses tender. Targetnya proyek tersebut bisa mulai konstruksi pada tahun ini.

Dia menjelaskan pada tahun 2024 mendatang, Pemerintah mengalokasikan anggaran untuk pembangunan IKN sebesar Rp40 triliun lebih. Porsi tersebut dibagi untuk Kementerian PUPR sebesar Rp35,67 triliun dan Kementerian Perhubungan sekitar Rp5 triliun.

"Total anggaran untuk IKN Rp35,67 triliun (untuk PUPR), yang Rp5 triliun tadi kan (Kementerian) Perhubungan. Jadi total Rp40 triliun, yang kami (PUPR) Rp35,672 yang lainnya dari Perhubungan untuk bandara VVIP," ujar Menteri Basuki dikutip, Jumat (18/8/2023).

(SLF)

SHARE