Bank Dunia dan IMF Kompak Prediksi Ekonomi Indonesia Tumbuh 4,7 Persen pada 2025
Bank Dunia memprediksi ekonomi Indonesia tumbuh 4,7 persen pada 2025, melambat dari 5 persen tahun lalu.
IDXChannel - Bank Dunia memprediksi ekonomi Indonesia tumbuh 4,7 persen pada 2025, melambat dari 5 persen tahun lalu.
Menurut laporan Regional Economic Update 2025, Bank Dunia memproyeksikan pertumbuhan di kawasan Asia Timur dan Pasifik melambat menjadi 4,0 persen pada 2025 dari 5 persen di tahun sebelumnya.
Negara-negara Asia Timur dan Pasifik menghadapi sejumlah tantangan ekonomi tahun ini, termasuk kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
“Di saat harus melewati ketidakpastian global, negara-negara di kawasan Asia Timur dan Pasifik memiliki kesempatan untuk memperkuat prospek perekonomiannya dengan merangkul dan berinvestasi pada teknologi baru, membuka peluang bisnis melalui reformasi yang lebih kokoh, serta memperdalam kerja sama internasional,” kata Wakil Presiden Bank Dunia untuk Kawasan Asia Timur dan Pasifik Manuela V Ferro dalam keterangannya.
Situasi global yang tidak menentu berdampak kepada kepercayaan dunia usaha dan konsumen, menghambat investasi dan konsumsi.
Pembatasan perdagangan diperkirakan akan berdampak terhadap tingkat ekspor Asia Timur dan Pasifik, sementara pertumbuhan global yang melambat kemungkinannya akan menurunkan permintaan eksternal lebih jauh.
“Suatu kombinasi antara teknologi baru dengan reformasi yang kokoh serta kerja sama inovatif dapat membantu negara-negara di kawasan ini dalam menghadapi situasi saat ini maupun berbagai tantangan jangka panjang,” kata Ekonom Utama Bank Dunia untuk Asia Timur dan Pasifik Aaditya Mattoo.
Sebelumnya, Dana Moneter Internasional (IMF) juga memprediksi ekonomi Indonesia tumbuh 4,7 persen tahun ini. Kedua laporan dirilis di Washington pekan ini di tengah Pertemuan Musim Semi IMF-Bank Dunia. (Wahyu Dwi Anggoro)