ECONOMICS

Bank Indonesia Gandeng Pelni Layani Jasa Pengangkutan Barang Berharga Milik Negara

Selfie Miftahul Jannah 12/07/2024 14:56 WIB

Pelni menandatangani kesepakatan kerja sama pengangkutan barang berharga milik negara dengan Bank Indonesia di Jakarta, Jumat (12/7).

Bank Indonesia Gandeng Pelni Layani Jasa Pengangkutan Barang Berharga Milik Negara. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) menandatangani kesepakatan kerja sama pengangkutan barang berharga milik negara dengan Bank Indonesia di Jakarta, Jumat (12/7).

Kerja sama ini mengatur pengangkutan barang berharga milik negara dengan Kapal PELNI ke seluruh Indonesia hingga tahun 2026.

Direktur Utama PT PELNI (Persero) Tri Andayani mengatakan bahwa kerja sama ini semakin memperkuat peran strategis PELNI dalam perekonomian nasional, yaitu turut serta memastikan kelancaran distribusi dan ketersediaan uang di seluruh Indonesia, hingga ke daerah Tertinggal, Terluar, Terdepan dan Perbatasan.

"Kami bangga dan berterimakasih atas kepercayaan Bank Indonesia kepada PELNI, untuk mendistribusikan barang berharga milik negara. Ini merupakan peran PELNI sebagai Perusahaan BUMN yang berperan sebagai agen pembangunan yang memiliki komitmen dalam kemajuan dan pemerataan ekonomi di Indonesia," kata Anda, panggilan akrab Tri Andayani. 

Dokumen kerja sama diberikan langsung oleh Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia, Bapak Marlison Hakim, kepada Direktur Utama PT PELNI (Persero), Ibu Tri Andayani. 

"Sejak tahun 2015 sampai saat ini PELNI telah mengangkut 2.400 kontainer barang berharga milik negara dan direncanakan dari Juni 2024 hingga Desember 2026 akan mengangkut 1.366 kontainer," kata Anda.

Semoga kerja sama antara BUMN dengan Institusi Pemerintah ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat, bangsa dan negara.

PELNI sebagai Perusahaan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang jasa pelayaran saat ini mengoperasikan 26 Kapal Penumpang yang melayani 1.058 ruas dan menyinggahi 71 pelabuhan.

Selain angkutan penumpang, PELNI juga melayani 42 trayek Kapal Perintis yang menjadi sarana aksesibilitas bagi mobilitas penduduk di wilayah 3TP, di mana Kapal Perintis menyinggahi 273 pelabuhan dengan total 3.495 ruas. PELNI juga mengoperasikan sebanyak 16 Kapal Rede. Untuk pelayanan bisnis logistik, saat ini PELNI mengoperasikan 11 trayek Tol Laut serta 1 trayek khusus untuk Kapal Ternak.

(SLF)

SHARE