Banyak Jenis Pekerjaan Baru, Begini Potensi Bahayanya
Digitalisasi industri membuka banyak peluang dan jenis pekerjaan baru termasuk potensi bahaya yang ikut bermunculan.
IDXChannel - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziah menyebut digitalisasi industri membuka banyak peluang dan jenis pekerjaan baru. Namun, potensi bahaya baru juga muncul seiring dengan perkembangan tersebut.
Menurutnya, digitalisasi industri berpengaruh pada hubungan industrial, relasi kerja, tata kerja, dan potensi bahaya perusahaan. Karenanya, diperlukan solidaritas antara pekerja untuk mengakomodir aspirasi dan keluhan yang ada untuk dibicarakan bersama.
"Dengan munculnya jenis pekerjaan baru, kemungkinan potensi-potensi bahaya baru bisa saja terjadi, termasuk adanya beban kerja berlebih, " ujar Menaker Ida Fauziyah usai menghadiri deklarasi RBPI bertajuk 'Tumbuh Bersama Kuat Bersatu' di Jakarta, Minggu (2/10/2022).
Ida pun meminta dukungan dunia usaha dalam mengoptimalkan pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Ia berharap para pekerja maupun perusahaan mempromosikan K3 dan mengimplementasikan K3 dalam rangka meningkatkan perlindungan pekerja dan keberlangsungan usaha untuk meningkatkan produktivitas.
Salah satu yang diapresiasi untuk mengakomodir aspirasi pekerja misalnya berdirinya Rumah Berdaya Pengemudi Indonesia (RBPI). Ia meyakini RBPI bakal menjadi rumah bagi para pengemudi Indonesia untuk memberdayakan diri dan menyejahterakan seluruh anggotanya.
"(RPBI) Ini forum sangat bagus membangun solidaritas, membangun gotong royong, membangun semangat kekeluargaan, untuk sama-sama memberdayakan diri dan meningkatkan kesejahteraan pengemudi," sambungnya.
Menurutnya dengan solidaritas sosial tersebut, masyarakat pada akhirnya rela untuk menaati imbauan pemerintah dan menyumbangkan sebagian kemampuannya untuk menolong sesama demi kebaikan bersama.
"Saat ini, kita menyaksikan tumbuh bersama dan kuat bersatu ada di pekerja pengemudi transportasi, " pungkasnya.
(DES)