BPS: Tak hanya Ukraina, RI Impor Gandum dari 7 Negara Ini
Indonesia masih mendapakan pasokan gandum dari banyak negara produsen gandum apabila pasokan dari Ukraina terhambat.
IDXChannel - Isu harga mie instan bakal melonjak tiga kali lipat akibat pasokan gandum Ukraina terhambat akibat perang tidak perlu membuat masyarakat panik. Pasalnya, Indonesia masih mendapakan pasokan gandum dari banyak negara produsen gandum.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Setianto menjawab keresahan masyarakat akan isu kenaikan harga mie instan mengingat adanya gangguan rantai pasok bahan pangan khususnya gandum di tengah gejolak geopolitik Rusia-Ukraina.
Dia mengatakan bahwa impor biji gandum dan meslin Indonesia tersebar di 8 negara, yaitu Australia, Argentina, Kanada, India, Brazil, Amerika Serikat (AS), Moldova, dan Ukraina. Ada tiga negara yang share-nya terbesar di periode Januari-Juli 2022, antara lain Australia, Argentina, dan Kanada.
"Jadi, ketiga negara ini merupakan sumber impor biji gandum dan meslin terbesar untuk Indonesia. Kemudian, impor biji gandum dan meslin yang secara konsisten adalah India meski share-nya masih kecil," ungkap Setianto dalam rilis BPS di Jakarta, Senin(15/8/2022).
Dari daftar 8 negara tersebut, ada 5 negara yang memang tidak secara konsisten menjadi sumber impor biji gandum dan meslin, termasuk diantaranya Ukraina.
"Masih ada beberapa negara lain penghasil gandum yang mungkin bisa dijadikan sumber impor kita untuk gandum dan meslin," ungkap Setianto. (RRD)