BUMN Keroyokan Kerja Sama Angkutan Barang hingga Logistik Produk Baja
Kerja sama BUMN dalam hal angkutan produk Cold Rolled Coil (CRC), penyediaan gerbong datar (GD) 54, dan penggunaan gudang Hub Klari diperkuat.
IDXChannel - Kerja sama Bank Usaha Milik Negara (BUMN) dalam hal angkutan produk Cold Rolled Coil (CRC), penyediaan gerbong datar (GD) 54, dan penggunaan gudang Hub Klari terus diperkuat.
Kerja sama tersebut antara PT Krakatau Steel Tbk, PT Krakatau Jasa Logistik (KJL) menggandeng PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan PT KAI Logistik. Kerja sama itu sekaligus menguatkan bisnis masing-masing perusahaan.
Direktur Utama KJL, Puji Winarto menjelaskan, melalui kerja sama itu nantinya, pengangkutan produk CRC ke konsumen bisa dikirimkan menggunakan moda kereta api. Harapannya service level Krakatau Steel ke konsumen menjadi lebih baik dengan adanya gudang hub di Klari.
“Lead time pengiriman barang menjadi lebih pendek, sehingga order konsumen bisa terkirim tepat waktu,” ungkap Puji, Jumat (9/12/2022).
Selain meningkatkan service level dalam hal ketepatan waktu, Puji mencatat, adanya peningkatan volume pengiriman kargo melalui angkutan kereta api bisa memberikan manfaat dan keuntungan bagi kedua pihak.
“Dengan pengiriman barang menggunakan moda kereta api, harapannya perusahaan bisa meningkatkan kualitas layanan kepada konsumennya,” ujarnya.
Tak hanya dengan KAI, KJL juga menyepakati kerja sama dengan Krakatau Nippon Steel Synergy (KNSS) dan Krakatau Osaka Steel (KOS). Kolaborasi itu mengenai peningkatan volume produksi dengan penambahan unit truk trailer yang dilakukan pada tahun ini.
"Hal ini kami lakukan sebagai bentuk wujud keseriusan dalam upaya peningkatan pelayanan kebutuhan logistik bagi perusahaan baja dari Nippon Steel Group," ucap dia.
Puji juga berharap, pihaknya bisa memberikan solusi terhadap kebutuhan logistik dari setiap mitra kerjanya dengan multimoda, baik trucking maupun kereta api. Saat ini, anak usaha PT Krakatau Bandar Samudera ini memiliki kegiatan usaha sebagai Jasa Pengurusan Transportasi (JPT).
Perusahaan juga telah melakukan pengiriman dan penerimaan barang melalui transportasi darat, kereta api, laut dan udara. Selain itu, KJL juga melakukan pengelolaan gudang terhadap produk-produk customer.
(FAY)