ECONOMICS

Capaian Vaksin Booster RI Masih Rendah, Apa Kendalanya?

Kevi Laras 15/09/2022 14:18 WIB

Minat masyarakat Indonesia untuk mengikuti program vaksinasi booster atau dosis ketiga masih begitu rendah.

Capaian Vaksin Booster RI Masih Rendah, Apa Kendalanya? (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Minat masyarakat Indonesia untuk mengikuti program vaksinasi booster atau dosis ketiga masih begitu rendah. Hal ini berbanding terbalik saat tahun lalu, atau pada momen lebaran.

Dr. dr. Erlina Burhan, MSc., Sp.P.(K), Dokter Spesialis Pulmonologi dan Pengobatan Pernafasan dan Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengatakan, minat masyarakat tinggi hanya karena kewajiban bepergian yang mengharuskan booster.

"Dulu (momen lebaran) kan ada aturan vaksin, ngomel-ngomel masyarakat tetap dikerjakan. Saya kira kalau suatu yang bagus tetap kita jalankan. Suatu aturan bagus tetap dilakukan," jelas  dalam Webinar Vaksinasi Booster di Gedung Astrazeneca, Kamis (15/9/2022)

Dalam pemaparannya, Erlina mengungkap data capaian vaksinasi booster baru di angka 26%. Angka itu masih sangat jauh dari vaksin primer atau dosis satu 86% dan dua sebanyak 72%.

"Makanya kita sebut booster penting, cuman cakupan rendah. Saya tak tahu persis kenapa booster nggak secepat dosis 1 dan 2. Bisa jadi masalah distribusi, sentra vaksinasi yang sudah mulai berkurang," ungkapnya

"Saya terus sampaikan, sama-sama berkolaborasi atasi pandemi. Semua aspek berkolaborasi, karena indonesia termasuk negara lumayan oke menangani Covid-19," kata Dr Erlina 

(DES)

SHARE