Danai Cadangan Pangan, Bos ID FOOD Minta Pinjaman Rp3 Triliun Segera Cair
Holding BUMN Pangan atau ID FOOD mengajukan pinjaman dengan bunga murah sebesar Rp3 triliun kepada perbankan.
IDXChannel - Holding BUMN Pangan atau ID FOOD mengajukan pinjaman dengan bunga murah sebesar Rp3 triliun kepada perbankan.
Direktur Utama ID FOOD Frans Marganda Tambunan berharap pinjaman tersebut cair pada Maret 2023 ini. Alasannya, untuk segera membiayai cadangan pangan pemerintah (CPP).
"Untuk tahap awal ini, kita kemungkinan besar kita harus anggarkan pendapatan Rp 3 triliun dari perbankan dengan skema penjaminan pemerintah dengan bunga murah, mudah-mudahan bulan ini bisa direalisasikan," ungkap Frans, Kamis (2/3/2023).
ID FOOD sebagai off taker, lanjut Frans, akan mengalokasikan dana segar tersebut untuk kebutuhan cadangan pangan pemerintah. Misalnya, daging, gula, minyak goreng, hingga ikan. "Segera kita menggunakan support dana untuk pembelian cadangan pangan seperti daging, gula, migor, sampai ikan," kata dia.
Adapun total pinjaman yang diusulkan Kementerian BUMN dan Badan Pangan Nasional (Bapanas) untuk ID FOOD sebesar Rp16 triliun. Terkait subsidi bunga, nantinya bunga pinjaman menjadi beban pemerintah yang dihitung berdasarkan selisih antara tingkat bunga yang diterima penyalur dengan tingkat bunga dibebankan kepada penyelenggara CPP atau BUMN Pangan.
Ketentuan itu ditetapkan melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 153/PMK.05/2022 tentang Tatacara Pemberian Subsidi bunga pinjaman Dalam Rangka Penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah.
Secara agregat, jumlah pendanaan yang diusulkan kurang lebih Rp40 triliun. Angka ini terdiri dari kebutuhan ID FOOD senilai Rp16 triliun dan Perum Bulog Rp24 triliun.
(DES)